GridPop.ID - Gempa yang mengguncang Cianjur, Jawa Barat turut dirasakan warga Jakarta dan Bandung.
Gempa Cianjur diketahui terjadi pada, Senin (21/11/2022) pukul 13.21 WIB.
Melansir Tribun Jabar, gempa terjadi di 10 km Barat Daya Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Hal itu diketahui dari unggahan akun Twitter @infoBMKG.
Adapun kekuatan gempa Cianjur berada pada Magnitudo 5,6.
Gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.
Meski begitu 162 orang dilaporkan menjadi korban jiwa dalam insiden ini.
Sedangkan 326 warga luka-luka dan 13,784 orang mengungsi.
Update tersebut disampaikan oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
"Tercatat di call center BPBD ada 162 yang meninggal dunia.
Mayoritas yang meninggal dunia adalah anak-anak, kita sangat prihatin," ucap Emil, sapaan akrabnya, di Pendopo Bupati Cianjur, Senin malam pukul 21.30 WIB.
Mengutip Kompas.com, gempa turut dirasakan sejumlah warga di wilayah Jakarta dan Tangerang.
Salah satunya warga Kebagusan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
"Iya gempa, saya lagi di dapur bikin susu untuk cucu," kata seorang warga Kebagusan bernama Nur.
Ia dan keluarganya yang sedang berada di dalam rumah bergegas berlari ke luar.
"Kencang (gempanya), sampai pusing," ujar Nur.
Selain itu, gempa juga dirasakan petugas kesehatan di sebuah rumah sakit di Slipi, Jakarta Barat.
"Lama ih gempanya, kencang banget. Aku di RS lantai tiga," kata petugas kesehatan bernama Devi (27).
Pun dengan warga Tangerang, Fitri (27) yang turut merasakan guncangan gempa.
"Kukira anakku lagi loncat-loncat di kasur.
Tahunya gempa, kasur sampai kencang banget goyangnya," kata Fitri.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menginformasikan bahwa pusat gempa berlokasi di Cianjur, Jawa Barat. "#Gempa Mag:5.6, 21-Nov-22 13:21:10 WIB, Lok:6.84 LS,107.05 BT (10 km BaratDaya KAB-CIANJUR-JABAR), Kedlmn:10 Km, tdk berpotensi tsunami #BMKG," demikian twit BMKG.
GridPop.ID (*)