GridPop.ID - Kasus video syur kebaya merah sempat membuat heboh media sosial.
Dalam durasi 16 menit, video syur kebaya merah menjadi sorotan.
Awalnya kedua tersangka mengaku baru sekali membuat konten video porno.
Mereka hanya berdua melakukanya dengan bantuan tripod saat merekam.
Namun dari hasil pemeriksaan polisi, AH dan ACS telah memproduksi 92 video porno dalam setahun terakhir.
Dilansir dari laman kompas.com, hal ini diungkapkan oleh Plh Kasubdit V Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jatim, Kompol Harianto Rantesalu.
Ia mengatakan penjualan video porno AH dan ACS tak hanya kalangan dalam negeri, tapi juga mancanegara.
Pihaknya saat ini tengah berfokus pada penyelidikan video porno yang dibuat di Surabaya.
"Untuk saat ini yang kami temukan yang fokus di (wanita) kebaya merah, di Surabaya," jelasnya.
Baru-baru ini terungkap jika kedua pemeran video syur kebaya merah memiliki rencana untuk menikah.
Plh Kasubdit V Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jatim Kompol Harianto Rantesalu mengatakan, rencana pernikahan itu sudah dirancang pemeran pria sebelum videonya viral.
Rencana untuk menikah tersebut, dilatar-belakangi kedekatan keduanya selama menjalin hubungan percintaan dalam kurun waktu setahun ini.
"Mereka sebenarnya sudah mau menikah."
"Mereka ingin melanjutkan ke jenjang tinggi lagi. Bukan hanya pacaran."
"Kalau dilihat sendiri, mereka sudah sampai sebegitu jauh, ya gak ada bedanya sama suami istri, hanya tinggal disahkan aja," ujarnya saat dihubungi SURYAMALANG.COM, Senin (21/11/2022).
Keinginan untuk menikah dari pihak pria ACS itu, berdasarkan informasi yang dihimpun Harianto, juga disambut baik oleh pihak si wanita AH.
Apalagi, ACS menjadi sosok satu-satunya yang memahami, telanten dan sabar dengan kondisi AH, yang memiliki kondisi kepribadian yang beragam, bahkan mencapai sekitar 31 macam sosok kepribadian.
Hal tersebut terbukti dari bagaimana ACS memperlakukan AH saat sedang dalam fase proses perubahan kepribadian.
ACS, tetap berusaha berkomunikasi secara sabar, hingga akhirnya AH dapat kembali kepada personalitas kepribadian yang sebenarnya, yakni sebagai Icha.
"Dan cowoknya juga menerima apa adanya."
"Mungkin itu yang jadi pertimbangan si Icha nyaman sama cowok ini," pungkas pria yang juga menjabat sebagai Kanit III Subdit V Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jatim itu.
GridPop.ID (*)