"Itu uang tambahan untuk orangtua dia katanya. Nggak tahu mungkin kalau untuk tenda, daktaunyo dak katek (tidak ada) tenda," kata Anjas dikutip dari Tribunsumsel.com, Jumat (23/12/2022).
"Persiapannya kayak orang kematian malahan, tenda terpal bae, biasanya kan ada tenda putih biru, ini dak katek, cuma sepetak satu terpal," kata Anjas.
Ketika ditanya, pihak mempelai wanita malah mencak-mencak hingga menunjuk ibu Anjas.
Tak terima dengan hal tersebut, Anjas memilih untuk membatalkan pernikahannya sehari sebelum acara.
"Aku marah lah (ibu ditunjuk-tunjuk) itu wong tuo aku," kata Anjas.
"Katek tejingok (nggak terlihat penyesalan) dari wajahnya, malah kadesnyo, aku ngomong dio ngebentak orang tua aku, dio ngomong ado emang aku ngebentak, dak katek raso penyesalan dio ngomong cakitu,"
Mengutip Tribunnews.com, fakta terbaru menyebutkan bahwa si wanita sebelumnya sudah gagal menikah sebanyak empat kali.
Berdasarkan keterangan warga, salah satu calon wanita yang gagal menikah tersebut masih satu wilayah dengannya.
Adapun Anjas adalah calon keempat yang batal mempersunting wanita itu.
Saat akan menikah dengan Anjas, DN meminta mahar berupa uang Rp35 juta dan emas 2 suku emas (sekitar 13 gram emas).
Karena gagal, pihak pria meminta semua yang diberikan untuk menikah agar dikembalikan.