Find Us On Social Media :

Pengakuan Duloh Ajak Mertua Wowon Berhubungan Badan sebelum Akhirnya Dibunuh, Hal Ini Jadi Pemicunya!

By Andriana Oky, Sabtu, 4 Februari 2023 | 08:03 WIB

Kolase tiga tersangka pembunuhan berencana di Bekasi dan Cianjur, Dede Solehudin (kiri), Wowon Erawan (tengah), dan Solihin alias Duloh (kanan)

GridPop.ID - Solihin alias Duloh (63) menguak fakta baru terkait pembunuhan terhadap salah satu korbannya, Noneng Suryati.

Diketahui Noneg Suryati merupakan mertua Wowon Erawan (60) alias Aki Banyu, ibu dari istri pertama Wowon.

Pemicu Duloh membunuh Noneng Suryati perihal uang.

Dilansir dari Kompas.com, sebelum membunuh Noneng, Duloh sempat mengajak korban untuk berhubungan badan.

"Noneng Suryati sama saya nagih janji katanya Rp 25 juta, saya bilang uang dari mana, iya si Wowon."

"'Yaudah kalau mau dibayar harus mau bersetubuh dulu' (kata Solihin ke Noneng)," ujar Solihin di Mapolda Metro Jaya, Kamis (2/2/2023).

Permintaan Solihin alias Duloh tersebut disanggupi oleh Noneng.

Setelahnya, Duloh justru membunuh Noneng dengan cara mencekik korban.

"Dicekik (lehernya) pakai tangan kanan, tangan kiri bekap itu mulutnya supaya enggak teriak (dilakukan) sampai setengah jam," ungkap Solihin.

Baca Juga: Ditemukan Lubang Misterius di Rumah Wowon si Pembunuh Berantai, Faktanya Bikin Merinding

Setelah Noneng meninggal dunia, Solihin langsung bergegas membawa jasad korban ke dalam lubang yang telah ia siapkan sebelumnya.

"Nah sesudah itu jam sembilan sampai setengah sepuluh kan langsung dibaringkan dulu, diangkat, dimasukin ke lubang (galian) itu," tutur Duloh.

Melansir TribunJabar.ID berdasarkan pemeriksaan penyidik POlda Metro Jaya, tercata sembilan nyawa direnggut Duloh dengan tangannya sendiri.

Kesembilan korban tersebut adalah Halimah, Farida, Siti, Wiwin, Noneng, Bayu, Ai Maimunah, Ridwan Abdul Muiz, dan Muhammad Riswandi.

Duloh mengatakan, dia mau menuruti kemauan Wowon demi uang.

Dia mengatakan itu kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Kamis (2/2/2023).

"Saya diiming-imingi pakai uang," kata Duloh.

Iming-iming uang itu diakui datang dari partner in crime Duloh bernama Wowon Erawan.

"Katanya saya akan dapat Rp 500 juta nanti kalau sudah selesai (melakukan pembunuhan) semuanya," lanjut Duloh.

GridPop.ID (*)

Baca Juga: Jadi Pembunuh Berantai, Keseharian Wowon Dibongkar Tetangga, Rupanya Pernah Bolak-balik Nikah