Hari itu, anak dari Trieu yang bernama Trieu Quan pinggangnya terkilir.
Namun Trieu sedang tidak ada di rumah.
Alhasil Trieu Quan meminta tolong Thach Phuong untuk memberikan pengobatan.
Saat mengoleskan obat ke Trieu Quan, Thach Phuong secara tidak sengaja melihat tanda lahir berwarna merah di pinggangnya.
Pada momen itulah Thach Phuong terkejut, air mata jatuh tak terkendali.
Tanda lahir tersebut ternyata juga dimiliki putranya yang hilang.
Thach Phuong sangat bingung, bertanya-tanya apakah Trieu Quan adalah putranya yang hilang atau bukan?
Pikiran itu menghantui Thach Phuong sepanjang hari.
Keesokan harinya saat berbelanja dengan Trieu sang majikan, Thach Phuong memberi tahu bahwa ia sempat mengoleskan obat di pinggang Trieu Quan.
Ia pun bertanya soal tanda lahir di pinggang.
Trieu tampak kaget. Ia pun menyebut bahwa hal tersebut hanya ruam biasa.