Find Us On Social Media :

Baru 12 Tahun Nekat Open BO, 3 Siswi SMP Ini Tiap Malam Layani Pria Hidung Belang, Begini Endingnya

By Ekawati Tyas, Kamis, 16 Maret 2023 | 16:22 WIB

Ilustrasi siswi SMP open BO

GridPop.ID - Publik digemparkan dengan aksi siswi SMP di Sukoharjo yang nekat open BO tapi berujung tragis lantaran dibunuh pelanggan.

Melansir Kompas.com, siswi SMP berinisial EL (15) tersebut ditemukan meninggal dunia dengan luka tusuk pada, Selasa (24/1/2023).

EL ditemukan bersimbah darah di belakang tempat karaoke di Desa Pandeyan, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo.

Pelaku pembunuhan yakni Nanang Trihartanto (21) yang merupakan pelanggan korban.

"Di jam ke 2 pelaku tidak puas, dikarenakan korban mengaku jamnya sudah habis," ujar Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho pada Rabu (25/1/2023).

"Motif pembunuhan pelaku mengakui belum puas dan ingin menguasai harta korban, termasuk uang yang sudah dikasih korban saat jam ke-1," sambungnya.

Kasus lain terjadi beberapa waktu lalu di Kota Makassar sebagaimana dilansir dari Suar.id.

Tim Razia Dinas Sosial Kota Makassar menjaring 8 pasangan muda-mudi pada, Sabtu (27/11/2021).

Mereka diduga melakukan tindakan asusila di wisma dan hotel berlokasi di Jl Panakkukang, Makassar.

Tiga di antara pasangan tersebut bahkan merupakan anak di bawah umur yang merupakan siswi SMP.

Ketiga siswi SMP tersebut berprofesi sebagai PSK.

Baca Juga: Murka Diminta Pakai Kondom saat Bercinta, Pria Tusuk Wanita Open BO Pakai Pisau Dapur, Begini Endingnya

Plt Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Makassar, Muhyiddin mengungkapkan kalau 2 di antara PSK ini berumur 15 tahun.

Sementara satu orang baru berumur 12 tahun.

Kian mirisnya lagi, ketiganya sudah melakoni profesi ini cukup lama.

Mereka hampir setiap hari melayani para pria hidung belang sesuai orderan mucikarinya.

"Berdasarkan pengakuan mereka, ketiganya berdomisili di Kabupaten Gowa," ucap Muhyiddin, Minggu (28/11/2021).

Ketiga anak tersebut, berdasarkan hasil interogasi merupakan siswi SMP yang putus sekolah.

Sosok mucikari yang mempekerjakan mereka juga masih di bawah umur.

"Mucikarinya laki-laki di bawah umur juga, umur 15 tahun," bebernya.

Ketiga PSK tersebut kemudian direhabilitasi di Panti Rehabilitasi Sosial Matirodeceng.

Kini tim razia Dinsos Makassar bersama Satpol PP dan Polrestabes Makassar ini juga akan melakukan pengembangan kasus ini.

Sebab, PSK tersebut mengaku banyak seusia mereka yang juga bekerja melayani pria hidung belang.

"Makanya kita akan melakukan pengembangan, karena mereka mengaku banyak seusianya yang jadi PSK, hp nya sudah kami sita, jadi akan dipantau," tegasnya.

Baca Juga: Biodata Artis Wulan Guritno, Namanya Sempat Trending Twitter Karena Bakal Bintangi Series Open BO

GridPop.ID (*)