Risiko terlalu sering berhubungan intim
1. Pembengkakan vagina dan labia
Dokter kandungan dan ahli kesehatan wanita dari California, Sherry A Ross, mengatakan, bahaya fisik utama akibat terlalu sering berhubungan intim adalah pembengkakan vagina dan labia yang berlebihan.
Penulis "she-ology and she-ology the she-quel" itu mengatakan, rangsangan seksual yang terlalu sering akan membuat vagina dan labia penuh dengan darah.
Kondisi ini dapat menyebabkan pembengkakan dan rasa sakit yang berlebihan saat berhubungan seksual.
2. Pelumasan alami vagina tidak optimal
Hubungan intim terlalu sering atau terlalu panjang juga dapat menyebabkan pelumasan alami pada vagina mengering, yang dapat menyebabkan gesekan dan nyeri.
"Jika Anda tidak melakukan cukup pemanasan untuk terangsang secara seksual dan menjadi basah, vagina akan menjadi kering."
"Ini akan membuat seks terasa menyakitkan saat penis atau jari memasuki vagina," kata Ross.
Kekeringan vagina juga bisa terjadi pada perempuan menopause, yang akan mengakibatkan sensasi terbakar pada vagina selama kontak seksual dan penetrasi.
Jika kamu mengalami pembengkakan dan/atau nyeri pada vagina setelah kontak seksual, berhentilah hingga merasa nyaman kembali.