Tetapi mereka tidak dapat menjelaskan mengapa jari gadis itu tergores dan banyak goresan tangan pada peti mati.
Para pelayat percaya bahwa Neysi telah berusaha menerobos keluar dari peti mati.
Media lokal menyebut, Neysi mungkin menderita serangan katapleks, suatu bentuk serangan panik parah yang disebabkan oleh tekanan ekstrem.
Hal ini dapat menyebabkan kelumpuhan otot dan kehilangan sementara detak jantung.
Setelah menyadari semua itu, Neysi kemudian dikuburkan kembali.
Diduga Janggal karena Meninggal dalam Keadaan Sujud, Makam di Sragen Dibongkar
Kejadian membongkar makam juga terjadi di Indonesia.
Dilansir dari laman kompas.com, kepolisian Resor (Polres) Sragen, melakukan pembongkaran makam di Tempat Pemakaman Sarekat Islam (SI) di Sragen Wetan, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, Minggu (3/6/2022).
Pembongkaran makam menyusul adanya laporan dugaan kejanggalan kematian dari SE (53), warga kampung Widoro, Kelurahan Sragen Wetan, Kecamatan Sragen, Kabupaten Sragen, yang meninggal pada (28/6/2022) pukul 05.30 WIB.