Selama menjalani pernikahan dengan Muhammad, Meggy membantah mendapatkan kekerasan.
"Insya Allah enggak ya kalau KDRT (kekerasan dalam rumah tanga)," ungkapnya.
Ia hanya mempermasalahkan pihak-pihak yang memperkeruh perdebatan antaran sang suami.
"Kalau aku lebih ngerasa berat kalau ada pihak yang ikut campur."
"Tapi ikut campurnya itu bukan meluruskan, malah memperkeruh," tuturnya.
Untuk mengatasi hal itu, Meggy dan Muhammad sepakat hanya akan melibatkan orang-orang tertentu untuk mendapatkan solusi dalam permasalahan rumah tangga.
"Makanya benteng pertahanannya adalah kita hanya mengizinkan orang-orang yang sayang sama kita, yang baik sama kita, yang bisa ikut dalam hal ini," ucapnya.
Ia mengaku ada pihak ketiga yang akan mendamaikannya dengan Muhammad bila ada perdebatan.
"Misalnya kalau dalam hal-hal yang kita mungkin nggak sejalan. Ada orang yang kita panggil, yang dituakan sama kita berdua gitu," terangnya.
Kendati demikian, wanita 43 tahun itu membantah ada pertengkaran hebat dalam rumah tangganya kali ini.
"Nggak ada pertengkaran yang berat gitu," katanya.