Find Us On Social Media :

Minyak Kelapa Dipakai Pelumas Saat Hubungan Intim, Pakar Bongkar Efeknya Bagi Kesehatan Tubuh

By Veronica S,Grid., Minggu, 14 Mei 2023 | 19:47 WIB

Tak hanya bermanfaat bagi kesehatan dan kecantikan, minyak kelapa juga dijadikan sebagai pelumas ketika hubungan intim.

GridPop.ID - Tak hanya bermanfaat bagi kesehatan dan kecantikan, minyak kelapa juga dijadikan sebagai pelumas ketika hubungan intim.

Dianggap punya kegunaan untuk segala hal, minyak kelapa dikenal memiliki manfaat yang banyak.

Menjadikan minyak kelapa sebagai pelumas ketika melakukan hubungan intim juga biasa dilakukan oleh pasangan.

Kedengarannya memang bagus, karena secara teori minyak kelapa jauh lebih alami daripada pelumas buatan pabrik yang terbuat dari bahan kimia.

Tapi, apakah minyak kelapa aman digunakan sebagai pelumas?

Jolene Brighten, ND, ahli endokrinologi naturopati dan seksolog klinis dari AS, mengatakan, pada dasarnya minyak kelapa mampu membuat kulit menjadi lembap.

Minyak yang satu ini cenderung aman digunakan sebagai pelumas, baik saat masturbasi maupun bercinta dengan pasangan.

"Minyak kelapa umumnya dianggap sebagai pelumas alami yang aman dan ekonomis," ungkapnya, seperti dilansir Popsugar, Rabu (14/6/2022).

Sejumlah penelitian mengungkapkan bahwa minyak kelapa bertindak sebagai pelembap efektif. Itu berarti minyak kelapa mampu melumasi lapisan kulit terluar.

Baca Juga: Terciduk Suami saat Bercinta di Dalam Mobil, Istri Beri Respon Cuek hingga Buat Geram

Aroma dan rasanya yang khas juga cenderung aman ketika dimanfaatkan untuk posisi lain, seks oral misalnya.

Risiko infeksi jamur pada Miss V

Karyn Eilber, MD, seorang profesor urologi dan ob-gyn dari Cedars-Sinai Hospital, California, mengungkapkan fakta tambahan.

Manfaat minyak kelapa sebagai pelembap dan bermanfaat pada kulit memiliki risiko yang lebih rumit, apalagi jika menyangkut penggunaannya pada Miss V.

"Minyak kelapa punya sifat antimikroba ringan. Potensinya untuk mengganggu bakteri yang hidup di Miss V."

"Itu membuat perempuan rentan mengalami infeksi jamur atau bakterial vaginosis," ungkap Dr. Brighten.

Untuk diketahui, Miss V memiliki mikrobioma sendiri yang secara alami mengandung bakteri dan semacam ragi.

Jika ada kandungan lain termasuk sabun yang pH-nya tidak sesuai, air mani atau pelumas, maka berpotensi mengganggu lingkungan itu dan berisiko infeksi jamur.

Alasan lain minyak kelapa dan produk berbasis minyak lainnya dapat meningkatkan risiko infeksi adalah karena dapat memicu pembentukan biofilm.

Baca Juga: Cara Mengatasi Lemah Syahwat pada Penderita Diabetes, Dijamin Bikin Istri Kembali Girang

Biofilm adalah kumpulan mikroorganisme dan bahan seperti lendir, bakteri, jamur, minyak, sel kekebalan tubuh, dan polisakarida.

"Ini bertindak secara kolektif seperti bungkus plastik untuk menahan dan mencegah sesuatu."

"Itu bisa bermasalah karena dapat memungkinkan bakteri jahat berkembang biak, melindungi mereka agar tidak dibasmi oleh kekebalan tubuh,"

Demikian ungkap Kim Langdon, MD, ob-gyn yang berbasis di AS. Alasan ini pula yang menyebabkan infeksi bakterial vaginosis sulit diatasi bahkan dihilangkan.

Pasalnya, bakteri tersebut memiliki kecenderungan untuk membentuk biofilm untuk melindungi dirinya.

Risiko tidak terjadi pada semua orang

Beberapa fakta di atas menunjukkan keluhan atau risiko secara keseluruhan akibat penggunaan minyak kelapa sebagai pelumas.

Namun, para ahli meyakini risiko tersebut tidak dialami semua orang.

Baca Juga: Dengar Suara Istri & Anak Ena-ena, Suami Tak Bisa Tidur dan Baru Lakukan Ini Setelah Beberapa Minggu Berlalu

Sebab, setiap tubuh itu memiliki keunikan tersendiri, termasuk di dalam vulva atau ekosistemnya.

"Saya memiliki pasien yang sering pakai minyak kelapa sebagai pelumas tanpa masalah."

"Sehingga, beberapa risiko tersebut tampaknya hanya berlaku bagi sebagian orang. Tetapi, perlu dicatat bahwa risiko itu tetap ada," jelas Dr. Brighten.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Minyak Kelapa Dijadikan Pelumas Saat Bercinta, Aman Enggak Sih?"

GridPop.ID (*)