GridPop.ID - Video jalan ekstrem dengan pemandangan indah viral di tiktok.
Pemandangan di jalan ekstrem ini bikin takjub hingga ditonton jutaan kali setelah viral di TikTok.
Dilansir dari laman tribunnews.com, video tersebut viral di Tiktok setelah diunggah oleh pemilik akun TikTok @doryorio, Fanny Khoirunnisya.
Perempuan 23 tahun yang bekerja sebagai paramedik veteriner ini membenarkan terkait pengalamannya itu.
Menurut Fanny, kejadian itu berlangsung pada Senin (18/10/2021) di Kedung Jati, Selompamioro, Imogiri, Bantul, Yogyakarta.
Kala itu, dirinya tak sengaja melewati jalan tersebut karena akan memberikan pelayanan kesehatan hewan di daerah Kedung Jati.
Fanny menceritakan, pengalaman melewati jalan ekstrem dengan pemandangan indah baru pertama kali ia alami.
"Itu merupakan kali pertama saya melewati jalan tersebut, sebelumnya sudah pernah juga mencapai lokasi Kedung Jati namun belum pernah sampai melewati jalan itu," kata Fanny kepada Tribunnews.com, Selasa (19/10/2021) malam.
Saat pertama kali melewati jalan tersebut, Fanny mengaku sangat takut hingga badannya gemetar.
Sebab, di pinggir kiri jalan tersebut langsung mengarah ke tebing.
Jadi, Fanny sengaja membuat video untuk menghilangkan rasa takut.
"Perasaan saya pada waktu itu tentu gemetar dan khawatir sama jalanannya, karena pinggir kanan langsung tebing sungai bebatuan dan pinggir kiri itu gunung jadi hanya jalan setapak saja."
"Untuk menghilangkan rasa takut saya memutuskan membuat video saja sehingga tidak melihat ke bawah," ungkap Fanny.
Fanny juga menceritakan, saat itu tidak hanya dirinya saja yang lewat.
Namun, ada pengunjung lain sekira dua motor.
"Jalanan kecil tersebut tidak bisa dilewati dua motor berpapasan, sehingga untuk lewat harus bergantian," kata Fanny.
Meski pemandangannya indah, Fanny menyebut lokasi tersebut bukanlah tempat wisata.
Menurutnya, lokasi wisata hanya ada di daerah Sriharjo.
Sebab, faktor jalanan ekstrem justru membahayakan jika tempat tersebut dijadikan tempat wisata.
"Setahu saya belum ada wisata yang harus melewati atau disekitar jalanan tersebut."
"Wisata hanya ada di daerah Sriharjo, mungkin karena akses jalannya yang kecil dan cenderung berbahaya sehingga tidak dijadikan tempat wisata," jelas Fanny.
Fanny pun tak menyangka, video isengnya itu bisa menjadi viral hingga ditonton lebih dari 4 juta kali.
Buntut dari viralnya video tersebut, Fanny tak menampik ada banyak masyarakat yang menjadi penasaran dengan jalanan itu.
@doryorio Dah pernah ngrasain sensasinya lewat sini belum????? #jogja #fyp ♬ جوالي بيطير يناس - 3BSi ????????
Ia pun berharap, masyarakat yang penasaran bisa berhati-hati saat melewati jalan tersebut.
"Saya tidak menyangka video yang saya buat itu akan ditonton lebih dari 4 juta views. Tentu kemarin saya hanya iseng saja karena menemukan 'sound' Tiktok yang sesuai dengan video yang saya punya."
"Kedepannya karena konten tersebut viral apabila menyebabkan orang ingin tahu lokasi tersebut, saya harap dapat berhati-hati saat mengunjungi lokasi tersebut karena memang jalanan yang ekstrem."
"Apalagi jika belum mengetahui medannya, karna dapat membahayakan jika tidak berhati-hati," ungkap Fanny yang berdomisili di Bantul, Yogyakarta ini.
Sebagai tambahan yang mengutip dari laman tribuntechno.com, TikTok menjadi salah satu aplikasi yang banyak digunakan dan diunduh.
Sebuah survey global yang dilakukan oleh perusahaan data analitis platform App Annie menunjukkan bahwa TikTok menjadi aplikasi yang paling banyak diunduh di dunia pada tahun 2020.
Tingkat pertumbuhan aplikasi yang dikembangkan oleh ByteDance di China ini menggeser Facebook, juga anak perusahaannya WhatsApp, Instagram, dan Facebook Messenger.
Dengan demikian, berdasarkan survei itu, TikTok menjadi satu-satunya aplikasi non-Facebook yang masuk ke dalam lima besar aplikasi yang paling banyak diunduh di seluruh dunia.
Melansir dari Tech in Asia, Rabu (11/8/2021), TikTok mengalami pertumbuhan yang sangat pesat sejak diluncurkan pada 2017, meski masalah keamanan dan kualitas konten masih menjadi momok tersendiri.
Tahun lalu, di bawah pemerintahan Donald Trump, AS menginginkan pengambilalihan operasi TikTok di AS.
Namun, kesepakatan yang diusulkan batal di pemerintah Biden.
Salah satu alasan mengapa TikTok tidak menjadi aplikasi yang paling banyak diunduh di kawasan Asia dan kalah dengan Faceboook dimungkinkan karena India melarang aplikasi ini karena alasan keamanan nasional. GridPop.ID (*)