Masalah Pencernaan
Kapsaisin dapat merangsang produksi asam lambung yang berlebihan, yang dapat menyebabkan sakit maag, refluks asam, atau gastritis.
Orang yang memiliki gangguan pencernaan seperti tukak lambung atau sindrom iritasi usus dapat mengalami gejala yang lebih parah setelah mengonsumsi makanan pedas.
Iritasi Lambung dan Usus
Kapsaisin juga dapat menyebabkan iritasi pada lapisan lambung dan usus, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan.
Ini dapat menyebabkan peradangan, diare, atau bahkan luka pada dinding lambung atau usus.
Masalah Pada Mulut dan Tenggorokan
Saat makan makanan pedas, mungkin kamu akan merasakan sensasi terbakar atau perih di mulut dan tenggorokan. Jika makanan pedas terlalu panas atau dikonsumsi dalam jumlah besar, ini dapat menyebabkan luka bakar pada jaringan mulut dan tenggorokan.
Gangguan Tidur
Makan makanan pedas sebelum tidur dapat menyebabkan gangguan tidur.
Beberapa orang mengalami gejala seperti mulas, refluks asam, atau perut kembung setelah mengonsumsi makanan pedas, yang dapat mengganggu tidur nyenyak.
NB: Sebagian artikel ini menggunakan Chatgpt (AI).
GridPop.ID (*)