Mereka yang memiliki siklus lebih pendek yaitu 21 hari akan berovulasi sekitar hari ke tujuh.
Terkadang, wanita mengira pendarahan terjadi karena masa menstruasi sudah berlangsung.
Padahal, hal tersebut juga bisa terjadi saat ovulasi.
Dalam kondisi tersebut, berhubungan seks tanpa pengaman bisa memicu kehamilan.
Rata-rata siklus ovulasi berkisar antara 28 hingga 30 hari.
Artinya, jika kamu berhubungan seks saat menstruasi, kemungkinan besar kamu tidak akan berovulasi hingga beberapa hari kemudian.
Tetapi mereka yang memiliki siklus lebih pendek tidak akan memiliki jumlah waktu yang sama antara menstruasi dan berovulasi.
Pertimbangan lainnya adalah sperma bisa hidup hingga 72 jam setelah ejakulasi.
Menjelang akhir fase menstruasi, peluang kamu untuk hamil akan meningkat.
Cara efektif mencegah kehamilan
Jika kamu berencana untuk hamil, berhubungan seks saat menstruasi bisa memperkecil peluang kehamilan tersebut, kecuali siklus menstruasi kamu kurang dari 28 hari.
Namun jika kamu berencana untuk menunda kehamilan, penting untuk selalu menggunakan alat kontrasepsi, seperti memakai kondom atau mengonsumsi pil KB.
Namun, konsumsi pil KB tidak akan memberikan penghalang terhadap infeksi menular seksual seperti herpes, gonore, atau klamidia.
Untuk melindungi diri dari penyakit menular seksual sekaligus mencegah kehamilan, gunakan metode penghalang seperti kondom.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mitos atau Fakta, Bercinta saat Menstruasi Tidak Menyebabkan Hamil?"
Baca Juga: Gak Bakal Bikin Pasangan Bosan, Begini Cara Berhubungan Intim yang Benar Menurut Aisyah Dahlan
(*)