Melalui percakapan kedua belah pihak, mereka juga dengan cepat memahami masalahnya.
Tak disangka, kebanyakan orang marah dengan kelakuan sang suami dan memihak sang istri.
Tak hanya itu, mereka tidak cuek tapi juga berlarian menghadang mobil sang suami untuk memastikan keselamatan sang istri, sekaligus terus menerus mengecam perilaku sang suami.
Beberapa penduduk desa bahkan membantu sang istri membuka pintu mobil dan menarik kekasihnya keluar.
Sang istri tidak bisa lagi menjaga ketenangannya, terus-menerus memukulnya untuk melampiaskan amarahnya.
Melihat itu, sang suami pun segera turun dari mobil untuk melindungi pelakornya.
Saat kejadian, dia tidak peduli dengan keselamatan atau suasana hati istri dan kedua anaknya.
Dimarahi oleh istrinya karena pengecut dan pria tak berperasaan, sang suami dengan blakblakan menyatakan: "Masalahnya sudah begini, ayo kita cerai".
Sang istri pun langsung berteriak: "Cerai, cerai. Anak-anak, rumah, mobil, semuanya milikku."
Sang suami menjawab, "Oke, saya berjanji."
Insiden kecemburuan ini menimbulkan kehebohan di komunitas online Tiongkok dengan banyak komentar berbeda:
Baca Juga: Istri Kuras Tabungan Beli Truk untuk Modal Usaha, Suami Malah Asyik Selingkuh dengan Rekan Kerja