GridPop.ID - Rambut yang basah setelah keramas biasanya bisa kering sendiri meski tanpa hair dryer.
Namun ketika menunggu rambut basah kering membutuhkan waktu yang tidak sebentar justru membuat seseorang bisa tertidur.
Tidur dengan rambut basah seteleh keramas ternyata secara tidak langsung memicu penyakit yang lebih serius.
Bukan tanpa alasan, tidur dengan rambut basah dapat memicu infeksi jamur pada kulit kepala.
Kebiasaan tidur dengan rambut yang masih basah juga akan menurunkan kesehatan rambut serta memicu timbulnya jerawat.
Ketahui efek tidur dengan rambut basah berikut ini agar kesehatan tetap terjaga.
Efek tidur dengan rambut basah
Disarikan dari Medical News Today dan Sleep Foundation, berikut adalah beberapa efek tidur dengan rambut basah yang perlu diketahui.
- Rambut tertarik
Rambut yang basah bisa tertarik atau meregang sepanjang 30 persen dari panjang awalnya.
Baca Juga: Desahan Istri Saat Hubungan Intim Ternyata Ada Manfaatnya, Para Suami Wajib Tahu!
Namun, tidur dengan rambut yang masih basah membuatnya meregang melebihi batas yang bisa ditoleransi. Kondisi ini kemudian membuat rambut menjadi lebih tipis dan lebih rentan untuk patah.
- Badan terasa dingin
Suhu panas di kepala akan menurun ketika terpapar dengan udara yang dingin, bahkan hingga 10 derajat Celcius atau lebih.
Kondisi ini kemudian akan menyebabkan Anda merasa kedinginan dan membuat tidur menjadi tidak nyenyak.
- Memicu pertumbuhan jamur
Jamur Malassezia merupakan jenis jamur yang ditemukan di folikel rambut dan bisa menyebabkan masalah kulit, seperti dermatitis seboroik.
Rambut yang dibiarkan basah dalam waktu yang lama akan meningkatkan risiko masalah kulit ini.
- Menyebabkan ketombe
Ketombe lebih mudah muncul ketika berada di udara yang dingin dan lembap.
Baca Juga: Inara Rusli Menangis saat Mediasi, Virgoun Ingin Pertahankan Hak Asuh Anak
Rambut yang masih basah kemudian akan menyebabkan suhu kepala menurun dan meningkatkan risiko munculnya ketombe atau membuatnya semakin parah.
- Rambut mudah patah
Rambut rontok tidak hanya disebabkan oleh faktor genetik dan hormon saja.
Tidur dengan rambut rontok juga bisa merusak folikel rambut sehingga lebih rentan untuk mengalami kerontokan.
- Memicu jerawat
Folikel rambut yang tersumbat dengan minyak bisa memicu munculnya jerawat.
Rambut yang basah bisa menjadi sarang bagi bakteri untuk tubuh dan masuk ke dalam pori-pori dan menyebabkan jerawat.
Bantal yang basah karena produk perawatan rambut juga bisa membuat jerawat semakin parah.
Mengingat beberapa efek tidur dengan rambut basah tersebut, Anda diimbau untuk mengeringkan rambut terlebih dahulu sebelum tidur.
Anda juga bisa mandi lebih awal sehingga memiliki waktu yang lebih banyak sebelum tidur yang bisa digunakan untuk mengeringkan rambut.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "6 Efek Tidur dengan Rambut Basah untuk Kesehatan"
GridPop.ID (*)