Dokumen yang dimaksud mulai dari akta anak, Kartu Keluarga, dan KTP.
SR kemudian pergi ke kantor Desa Banyusari dan bertemu dengan R.
Awalnya pengurusan dokumen berjalan lancar hingga akhirnya R meminta sejumlah uang ke SR.
"Pertama berjalan lancar, dari pertama kami sudah bernegosiasi berapa harganya."
"Terus dia (R) bilang seharga Rp 1 juta," kata SR, dikutip dari TribunJabar.id, Jumat (23/6/2023).
SR melanjutkan ceritanya, beberapa waktu kemudian ia dipanggil kembali oleh R.
SR dan R kembali bertemu untuk membahas kepengurusan dokumen.
Ketika itu, R mengabarkan kepada SR bahwa uang Rp 1 juta tidak cukup.
"Dia langsung ngomong, katanya itu semua bisa saya urus, asal kamu mau berhubungan badan dengan saya," lanjut SR.
SR lapor ke polisi
Kini masalah antara SR dengan oknum perangkat desa tersebut berbuntut panjang.
Baca Juga: Mau Cepat Hamil? Buruan Ikuti Tips Hubungan Intim yang Disampaikan Langsung oleh dr Boyke Ini