GridPop.ID - Bukannya menikmati saat hubungan intim, pria ini malah bernasib malang.
Yap, alat vital pria ini malah patah saat hubungan intim.
Kok bisa? Berikut kisah lengkapnya.
Nasib pilu menimpa seorang pria berusia 36 tahun asal Tanzania.
Pasalnya kemaluannya patah saat berhubungan intim.
Bahkan, kemaluan pria itu diketahui hingga mengalami retak di tiga tempat.
Setelah mengalami kejadian itu pria ini langsung mencari pengobatan dan pergi ke rumah sakit.
Saat kejadian, dia telah mendengar suara gertakan setelah kemaluannya mengenai perineum pasangannya dengan "benturan yang sangat tinggi".
Petugas medis mengungkapkan bahwa cedera mengerikan itu terdiri dari patah tulang pada tiga bagian berbeda dari kemaluan pria itu.
Petugas medis mengoperasi "darurat urologis yang sangat langka", yang sejak itu ditampilkan dalam jurnal medis, dikutip Tribunnewsmaker dari Daily Star, Sabtu (27/5/2023).
Setelah mendapat perawatan intensif, pria itu telah pulih sepenuhnya.
Patah kemaluan pria sangat jarang, hanya ada sekitar 1.600 kasus yang dilaporkan dalam 100 tahun terakhir secara global.
Mereka terjadi ketika kejantanan terkena trauma benda tumpul, yang dapat terjadi selama berhubungan badan agresif atau masturbasi.
Menurut penelitian, sekitar kasus menghasilkan suara retak jari kaki.
Kondisi ini sering membuat korban mengalami masalah disfungsi ereksi seumur hidup dan rasa sakit saat berhubungan intim.
Laporan dokter tentang kejadian tersebut di International Journal of Surgery Case Reports mengatakan pasien dirawat di rumah sakit dengan kemaluan bengkak.
Dia mengeluh sakit dan darah keluar dari uretranya selama beberapa jam.
Dia menjelaskan bahwa kejadian itu terjadi ketika kemaluannya "tergelincir keluar, tersesat dan mengenai area perineum wanita saat dia mencoba memasukkannya kembali".
Tidak mengherankan, penderitaan menyebabkan pria dengan cepat kehilangan ereksinya.
Pria itu kemudian pergi ke pusat kesehatan terdekat, di mana dia diberi obat penghilang rasa sakit dan dirujuk ke Pusat Medis Kristen Kilimanjaro.
Ahli Urologi yang dipimpin oleh Dr Bartholomeo Nicholaus Ngowi mengatakan bahwa penisnya "agak bengkok", membengkak dan berlumuran darah.
Namun, sisa alat kelaminnya tampak normal.
Pembuluh darah yang rusak di corpora cavernosa terungkap dengan USG.
MRI kemudian menunjukkan robekan dari kiri ke kanan melalui tunica albuginea, corpora carvenosa dan corpus spongiosum, yang merupakan jaringan ereksi.
Robekan sebagian melalui uretra dan pembengkakan juga terlihat sembuh setelah mendapatkan perawatan.
Artikel ini telah tayang di Serambinews.com dengan judul "Terlalu Bersemangat di Ranjang, Mr P Pria Ini Patah saat Berhubungan Badan"
Baca Juga: Mau Cepat Hamil? Buruan Ikuti Tips Hubungan Intim yang Disampaikan Langsung oleh dr Boyke Ini
(*)