GridPop.ID - Salah satu tujuan melakukan hubungan intim adalah untuk sama-sama mencapai kepuasan seksual.
Jika salah satu pihak merasa tak nyaman, tentu harus segera menemukan solusi agar hubungan intim kembali bergairah.
Beberapa wanita bahkan merasa kesakitan saat melakukan hubungan intim dengan pasangan.
Penyebab sakit saat berhubungan dapat disebabkan oleh berbagai faktor struktural dan emosional.
Istilah medis untuk hubungan seksual yang menyakitkan adalah dispareunia, didefinisikan sebagai nyeri genital yang persisten atau berulang yang terjadi sebelum, selama, atau setelah berhubungan seks.
Maka dari itu, langsung aja simak beberapa penyebab sakit saat berhubungan dilansir oleh sonora.id dari situs Mayo Clinic.
Penyebab sakit saat berhubungan
1. Tidak cukup pelumasan
Tak perlu menggunakan produk tembahan, pelumasan alami dapat terjadi langsung dari vagina.
Namun terkadang, pelumasan ini masih kering karena kurangnya foreplay yang dilakukan.
Selain itu, penurunan kadar estrogen setelah menopause atau melahirkan dan menyusui juga bisa menjadi penyebab vagina kering.
Baca Juga: Ukuran Penis yang Besar Mampu Membuat Wanita Lebih Puas saat Hubungan Intim? Berikut Faktanya!
2. Konsumsi obat-obatan tertentu
Beberapa obat seperti antidepresan, obat tekanan darah tinggi, obat penenang, dan antihistamin, serta pil KB diketahui mempengaruhi hasrat atau gairah seksual, yang kemudian mengurangi pelumasan dan membuat seks menjadi menyakitkan.
3. Cedera, trauma, atau iritasi
Hal ini bisa saja termasuk cedera atau iritasi akibat kecelakaan, operasi panggul, luka yang dibuat saat melahirkan untuk memperbesar jalan lahir (episiotomi).
4. Operasi atau perawatan medis
Jaringan parut dari operasi panggul, termasuk histerektomi, bisa menyebabkan hubungan seksual yang menyakitkan.
Perawatan medis untuk kanker, seperti radiasi dan kemoterapi, juga dapat mengakibatkan perubahan dalam hal ini.
5. Vaginismus
Kondisi ini merupakan kejang otot dinding vagina yang tidak disengaja. Hal itu dapat membuat penetrasi terasa begitu menyakitkan.
6. Penyakit dan kondisi tertentu
Daftar penyakit dan kondisi kesehatan yang bisa menyebabkan rasa sakit saat bercinta yakni endometriosis, penyakit radang panggul, prolaps rahim, rahim terbalik, fibroid rahim, sistitis, sindrom iritasi usus besar, disfungsi dasar panggul, adenomiosis, wasir dan kista ovarium.
Baca Juga: Benarkah Sering Berhubungan Intim Bisa Besarkan Payudara? Ini Jawabannya
7. Peradangan, infeksi atau kelainan kulit
Infeksi atau masalah kulit seperti eksim di area genital atau saluran kemih dapat menyebabkan hubungan seksual yang menyakitkan.
8. Peradangan, infeksi atau kelainan kulit
Infeksi atau masalah kulit seperti eksim di area genital atau saluran kemih dapat menyebabkan hubungan seksual yang menyakitkan.
9. Masalah psikologis
Jangan salah, masalah psikologis seperti kecemasan, depresi, kekhawatiran tentang penampilan fisik, serta ketakutan akan masalah keintiman atau hubungan, dapat berkontribusi pada tingkat gairah yang rendah dan menyebabkan ketidaknyamanan atau rasa sakit saat berhubungan.
Miss V Sakit setelah Berhubungan Seks, Begini Cara Mengatasinya...
Cara mengatasi miss v sakit setelah berhubungan seks perlu disesuaikan dengan penyebabnya. Dilansir dari laman kompas.com, berikut beberapa di antaranya:
1. Pastikan lubrikasi memadai
2. Hindari seks terlalu kasar atau terasa tak nyaman
3. Pertimbangkan kemungkinan alergi lateks
Baca Juga: Pantas Pasangan Tolak Hubungan Intim, Ternyata 5 Hal Ini yang Bikin Pasangan Ilfeel, Apa Saja?
4. Atasi infeksi pada vagina
5. Sembuhkan masalah kesehatan mendasar
GridPop.ID (*)