Hal ini membuat Dede tambah bingung karena si Mamas membalas dengan emot senyum saja.
"Mas gimana?" tanya Dede.
"Aku ya gak papa lah, kita kan masih bisa temanan," jawab Mamas pilu.
Tapi sepertinya Dede merasa kurang srek dengan jawaban Mamas.
Bak tak ada usaha memperjuangkan cintanya karena sudah dikenalkan dengan pria lain yang berkarier sebagai polisi itu.
"Mas gak ada mau berjuang? Buat Dede gitu? Langsung plek gitu?" tanya Dede tegas.
Mamas pun sepertinya harus menjelaskan rasa menyerahnya.
"Dengan cara apa Dede? Dede ingat yang dikirim ke Mamas di IG? Kalo urusannya dengan orangtua apalagi Ibu, Mamas udah gak bisa ngapa-ngapain."
"Ditambah yang dikenalin itu bukan cowok sembarangan. Ya Mamas tahu diri dan sadar diri aja," jelas Mamas.
Dede pun sepertinya tak mau mengalah begitu saja dengan cinta si Mamas.
Tetapi Mamas tetaplah berdiri dengan pendiriannya, yang mengikhlaskan perjodohan si Dede dengan pria pilihan orangtuanya.
"Mamas loh cuma karyawan pabrik. Gak ada orangtua yang mau anaknya diajak susah," pinta Mamas memelas.