Kemudian, oksitosin dan vasopresin, dua bahan kimia lain yang dilepaskan saat orgasme, juga berhubungan dengan tidur.
Pelepasan dua bahan kimia ini sering kali menyertai melatonin, hormon utama yang mengatur jam tubuh kita.
Oksitosin juga dianggap mengurangi tingkat stres, yang sekali lagi dapat menyebabkan relaksasi dan kantuk.
Bercinta atau hubungan intim secara umum dapat memberikan beberapa manfaat bagi pria, baik secara fisik maupun emosional, asalkan dilakukan dengan penuh tanggung jawab dan saling persetujuan.
Manfaat Hubungan Intim bagi Pria
Beberapa manfaatnya antara lain:
-
Kesehatan jantung: Aktivitas seksual yang sehat dapat meningkatkan aliran darah ke jantung dan membantu menjaga kesehatan kardiovaskular.
-
Meningkatkan kualitas tidur: Setelah berhubungan intim, banyak orang merasa lebih rileks dan tenang, yang dapat membantu meningkatkan kualitas tidur.
-
Meredakan stres: Aktivitas seksual dapat merangsang pelepasan endorfin dan oksitosin, yang dapat mengurangi tingkat stres dan meningkatkan mood.
-
Meningkatkan kepercayaan diri: Kegiatan seksual yang menyenangkan dapat meningkatkan kepercayaan diri pria dalam hal keintiman dan hubungan dengan pasangan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kenapa Pria Lebih Mudah Mengantuk Setelah Berhubungan Seks?"
Sebagian artikel ini menggunakan ChatGPT (AI).
Baca Juga: Apakah Benar Mengeluarkan Sperma di Luar Vagina Bisa Mencegah Kehamilan?
(*)