Bahkan Erin sempat menegur pelaku saat melakukan aksi bejatnya tersebut.
"Saya lihat pas saya naik motor jemput anak saya, saya lihat Bapak (pelaku) pegang-pegang gini (area dada), terus lepas, posisinya itu pas yang di gang. Nah, setelah itu, saya berhenti. Saya ajak ngobrol anaknya, 'Kamu pulang, ngapain di sini'.
Terus saya tanya bapaknya (pelaku), 'Ngapain Bapak di sini?'. Dijawab bapaknya, 'Saya lagi nunggu tas'. Saya tanya lagi, 'Tas siapa ini?'. Dijawab, 'Tasnya anak-anak'. Pas itu anak-anak lagi manjat ke atas," kata Erin.
Setelah ditegur, pelaku justru berdalih menjaga tas anak-anak.
"Iya (menegur), kata bapaknya itu lagi nungguin tas anak-anak. Saya sempat ajak pulang, 'Ayo, Dik, pulang, Dik'. Adiknya, 'Iya, iya, entar'. Terus dia jalan arah pulang, tapi nggak ngomong nggak apa. Dia beloklah, cuma nggak tahu pulangnya ke mana," sambung Erin.
Erin menceritakan saat memergoki pelaku juga terekam CCTV dan videonya viral.
Rekaman itu mulanya menampilkan pelaku yang menaiki sepeda sedang berbicara dengan bocah yang mengenakan seragam SD.
Pelaku nampak menengok ke arah sekitarnya, memastikan tidak ada yang melintas.
Dan setelah dirasa aman, pelaku kemudian melancarkan aksi bejatnya mencabuli korban.
Beruntung ada Erin wanita dengan kerudung hitam yang mengendarai sepeda motor melintas di jalan gang tersebut.
Erin langsung menghentikan aksinya bejat pelaku. Erin sempat berbicara dengan korban dan pelaku.