GridPop.ID - Hubungan intim adalah kegiatan seksual yang dilakukan oleh dua orang yang umumnya merupakan pasangan suami istri.
Tujuan hubungan intim pun untuk memperoleh kenikmatan seksual atau melakukan reproduksi.
Hubungan intim bisa dilakukan secara vaginal, anal, atau oral, dan melibatkan stimulasi pada organ kelamin atau bagian tubuh lainnya.
Namun, perlu diingat bahwa segala bentuk hubungan intim harus dilakukan dengan kesepakatan dan persetujuan dari kedua belah pihak yang terlibat.
Oleh karena itu, penting untuk selalu menghormati batasan dan hak orang lain dalam menjalin hubungan intim.
Namun tahukah kamu kalau menjaga tetap intim dengan pasangan bukan hanya dilakukan ketika hubungan intim saja.
Ada banyak cara untuk menjaga intimasi dengan pasangan selain berhubungan intim.
Lantas, apa saja yang perlu dilakukan untuk menjaga tetap intim dengan pasangan?
Untuk menjawab tantangan tersebut, psikolog klinis, Inez Kristanti pun angkat suara.
Dalam acara Diskusi Virtual “Perluncuran Gerakan Durex #BreakTime” yang diselenggarakan pada Jumat (16/07/2021) Inez membagikan tips intim bersama pasangan selain seks.
"Jadi di sini aku juga mau sharing kalau seks itu, memang tidak selalu terkait dengan hubungan seksual yang ada di kepala kita. Tapi seksualitas itu juga terkait dengan intimasi," paparnya.
Baca Juga: Ciri-ciri Orgasme Palsu, Suami Wajib Ngerti Supaya Tahu Istri Beneran Puas atau Cuma Pura-pura!
Di mana menurut Inez, intimasi itu juga terkait dengan sentuhan-sentuhan kecil.
Bagi beberapa orang yang ada dalam kondisi tertentu, Inez juga mengungkap kalau mereka tidak bisa melakukan hubungan intim.
Misalnya orang-orang yang baru melahirkan, ada masanya untuk tidak bisa melakukan hubungan seksual.
Meski demikian, Inez menjabarkan kalau sentuhan fisik, pelukan, kemudian memegang tangan itu bisa tetap dilakukan.
"Sehingga walaupun tanpa hubungan seksual seperti yang kita bayangkan, tetap ada terjaga intimasinya," jelasnya.
Selanjutnya Inez juga mengungkap tentang bagaimana caranya kita tahu jika pasangan sedang butuh break time?
Untuk hal ini Inez berpendapat bahwa hal yang perlu ditekankan dalam suatu hubungan adalah pentingnya komunikasi bersama pasangan.
"Karena balik lagi, kita nggak bisa baca pikirannya pasangan. Mungkin kita bisa peka, terhadap apa ya, kalau misalkan pasangan itu lagi lelah, kita bisa tanya 'ada apa, ada yang bisa aku bantu nggak'," kata Inez.
Mengetahui hal tersebut Inez kembali menegaskan bahwa sebagai masing-masing individu yang berada di dalam hubungan, orang harus belajar mengkomunikasikan kebutuhan.
"Jadi balik lagi, nggak pakai kode-kode. Jadi kalau emang butuh break time ya kita bilang. 'Eh kita udah lama ni, enggak spend time bareng,' gitu misalnya," saran Inez.
Selain itu, Inez berpendapat jika suatu saat menghabiskan waktu bersama pasangan tidak perlu muluk-muluk.
Baca Juga: Viral Video Syur 32 Detik ASN Wanita Pakai Seragam Dinas, Pemkot Tangerang Turun Tangan Selidiki
Contohnya satu minggu sekali ambil waktu kurang lebih 30 menit untuk makan bersama atau evaluasi apa yang bisa ditingkatkan dalam suatu hubungan.
Tak lupa juga mencari tahu apa yang ingin dilakukan, dalam arti lain semuanya bisa diatur jika ada komunikasi yang baik.
Inez juga menegaskan bahwa menghabiskan waktu bersama pasangan bukan tentang kuantitasnya tapi kualitasnya.
Itulah beberapa cara menjaga tetap intim dengan pasangan meski tidak berhubungan intim.
Siap mencoba cara-cara tersebut?
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Bisakah Tetap Intim dengan Pasangan Meski Tidak Berhubungan Seks? Ini Kata Psikolog"
Sebagian artikel ini menggunakan ChatGpt (AI).
Baca Juga: AWAS Risiko Kanker Prostat Bisa Meningkat, Ini Dia 4 Efek Buruk Jika Lama Tak Hubungan Intim
(*)