GridPop.ID - Pendakwah ini membela Arie Kriting, buntut perseteruan dengan ibu Indah Permatasari, Nursyah.
Seperti diketahui bahwa Nursyah tak juga diam, ia terus mengusik kebahagiaan Indah Permatasari dan Arie Kriting.
Ya, Nursyah belum juga memberi restu hubungan anak dan menantunya.
Bahkan terbaru, wanita berhijab itu menuding Arie Kriting melakukan guna-guna untuk mendapatkan Indah Permatasari.
Mengutip Tribun Jatim, ia meletakkan Al-Qur'an di atas kepala dengan mengatakan tudingan miring kepada sang menantu.
Nursyah mengatakan bahwa makanan yang diberikan ke Indah Permatasari lebih dulu dimandikan dengan air comberan sehingga putrinya rela meninggalkan ibunya.
"Yang dikasih masuk makanan di anakku itu, dikasih mandi dengan air comberan supaya lupa daratan. Yang baik-baik itu dibuang.
Tahu, seluruh Indonesia DM saya banyak yang DM saya," ungkap Nursyah dengan sedikit ngotot.
Rupanya aksi tersebut memantik reaksi seorang pendakwah.
Mengutip Sripoku.com, Pendakwah atau Ustaz Ahmad Abdul Wahab buka suara terkait konflik yang terjadi antara Nursyah dengan Indah Permatasari dan Arie Kriting.
Usta Abdul Wahab menilai bahwa konflik tersebut wajar terjadi.
"Konflik dalam rumah tangga, baik konflik dengan istri, suami, mertua, atau bahkan orang tua, itu adalah sesuatu yang lumrah dalam kehidupan kita sehari-hari," terang Ustaz Ahmad Abdul Wahab dikutip dari YouTube Intens Investigasi.
Meski begitu, ia menyadari bahwa manusia tak selalu berada dalam kondisi sulit.
Begitu pula dengan konflik keluarga Indah Permatasari ini yang kelak akan menamui titik terang.
"Siapa pun pasti memiliki konflik, Allah ciptakan manusia dalam keadaan susah dan seseorang itu nggak mungkin susah terus, nggak mungkin senang terus."
"Pasti setelah kesulitan ada kemudahan," sambungnya.
Lebih lanjut, ia menyinggung soal Indah yang kini sudah menjadi tanggung jawab Arie.
"Seorang anak perempuan ketika dia masih anak-anak, tanggung jawab berada pada orang tuanya."
"Namun, ketika dia sudah dinikahkan dengan akad yang sah, maka berpindah kewajiban, tanggung jawab seorang putri tersebut kepada suaminya."
"Maka dia lebih harus mengutamakan suaminya bagaimana pun keadaan suaminya," sambungnya.
Kemudian Ustaz Ahmad Abdul Wahab mengatakan bahwa konflik terjadi lantaran adanya prasangka buruk.
"Maka solusinya konflik yang terjadi antarkeluarga itu adalah kita mengingat kembali terhadap firman Allah, Allah ingatkan kita, 'Wahai orang-orang yang beriman, jauhilah prasangka-prasangka buruk'."
Baca Juga: Musuhi Putri Kandungnya, Nursyah Sebut Indah Permatasari Bukan Anaknya
"Konflik biasanya timbul dari sangkaan-sangkaan buruk," tuturnya.
"Hati-hati, jauhi yang namanya prasangka-prasangka buruk, sebab prasangka buruk adalah paling dustanya ucapan."
"Jangan mencari kesalahan-kesalahan orang, jangan menggibah atau menggosip satu sama lain."
"Itu adalah penyebab daripada konflik di dalam keluarga kita," tutup Ustaz Ahmad Abdul Wahab.
GridPop.ID (*)