Dilansir dari Kompas.com, kemudian mereka melaporkan hal itu pada pihak berwenang guna dilakukan tindak lanjut.
Benar saja, 7 anak sapi itu akhirnya dievakuasi dari apartemen.
"Saat sapi tersebut dibawa pergi, para tetangga menyaksikan dengan rasa ingin tahu! Penduduk sekitar: boleh beternak ayam dan bebek, siapa yang beternak sapi di atas?" tulis pengunggah dalam video.
Pemimpin permukiman setempat, Zhang Dayou mengonfirmasi kejadian tersebut.
Ia menerangkan bahwa hewan mamalia itu diperkirakan memiliki bobot dari 10 hingga 20 kilogram.
Zhang Dayou berkata, si pemilik sapi sempat mencoba membawa para sapi kembali ke dalam apartemen.
"Pemilik sapi bersikeras mencoba membawa kembali sapinya ke dalam apartemen hingga terjadi perdebatan dengan penjaga dan staf hunian itu," jelasnya.
Akan tetapi, petugas akhirnya berhasil memindahkan sapi-sapi itu.
Usut punya usut, apartemen tersebut merupakan rumah bagi orang-orang yang pindah dari desa ke kota.
Sehingga memungkinkan hal itu terjadi.
"Masyarakat di sana menghabiskan hidupnya di pedesaan, dan terbiasa memelihara unggas dan menanam sayuran di pekarangan mereka," kata salah satu warga yang tinggal tak jauh dari apartemen.