GridPop.ID - Bejat seorang dukun di Riau tega menghamili istri pasien yang berobat padanya.
Dukun cabul berinisial DDS (47) itu memanfaatkan kondisi pasangan suami istri tersebut.
Diwartakan Tribunnews.com, ada sepasang suami istri yang sudah 12 tahun menikah tak kunjung memiliki anak.
Keduanya lantas mendatangi DDS dengan niat untuk memiliki momongan.
Sang istri berinisial SBT tak datang sendiri. Warga Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau ini didampingi suaminya ke dukun bernisial DDS (47).
Pada pertemuan pertama SBT dan suami merogoh uang sebesar Rp 2,1 juta.
Uang tersebut digunakan untuk menebus cincin dan kain dari DDS yang telah dijampi-jampi.
Pada waktu selanjutnya SBT datang sendiri, karena suaminya sedang bekerja.
DDS pun menfaatkan kondisi tersebut untuk meniduri SBT. Ia menyebutkan bahwa ada hal jahat di tubuh SBT yang harus dibersihkan dengan mandi kembang.
"Pelaku waktu itu mengatakan kepada korban ada yang tidak baik di dalam tubuhnya, harus dimandikan dengan air kembang," ucapnya.
"Korban setuju, lalu istri pelaku menyiapkan air kembang di kamar mandi," sambungnya.
SBT yang tak kuasa menolak karena berharap bisa segera punya anak pun menyetujui akal-akalan DDS.
Perbuatan mesum DDS berlangsung sejak Februari 2021 hingga Juli 2023. Terhitung 20 kali ia menyetubuhi SBT.
Tak disangka-sangka SBT hamil, dan kandungannya kini berusia 7 bulan.
Bukannya senang, SBT justru merasa bersalah dan memutuskan untuk meninggalkan suaminya.
SBT mendatangi si dukun untuk meminta pertanggungjawaban namun ditolak.
SBT kemudian melaporkan dukun tersebut ke polisi dengan tuduhan pencabulan.
Gadis 20 Tahun Disekap dukun
Kasus mesum lain terkait dukun juga pernah terjadi di Pandeglang, Banten.
Seorang wanita berinisial SI (20) menjadi korban pemerkosaan dukun keluarga, NR (30).
Melansir Tribun Wow, insiden pemerkosaan diketahui sudah terjadi sejak Maret 2022 hingga Februari 2023.
Selain melakukan tindakan bejat, pelaku juga melakukan penyekapan terhadap korban di kontrakannya selama 3 bulan.
Saat beraksi, pelaku mengiming-imingi uang gaib senilai Rp 2 miliar dan akan menyembuhkan penyakit yang diderita paman korban.
Mirisnya lagi, keluarga mengira bahwa selama itu korban bekerja di Tangerang. Janji pelaku untuk menyembuhkan paman korban tak kunjung terpenuhi.
Berkali-kali melakukan ritual, paman korban tak kunjung sembuh. Uang yang dijanjikan juga tak ada wujudnya.
Akhirnya korban sadar jika ia selama ini ditipu pelaku hingga berusaha kabur dari kontrakan pelaku.
Akan tetapi, pelaku mengancam akan membahayakan keluarga korban jika wanita muda itu nekat kabur.
GridPop.ID (*)