Find Us On Social Media :

Diduga Kalah Judi Online, Mahasiswa Telanjang di Pinggir Jalan hingga Berontak saat Diamankan, Kini Dirawat di RSJ

By Ekawati Tyas, Jumat, 15 September 2023 | 16:16 WIB

Mahasiswa telanjang di pinggir jalan diduga depresi akibat judi online.

GridPop.ID - Seorang pria telanjang di pinggir jalan diduga depresi kalah judi online.

Pria berinisial AFS tersebut adalah seorang mahasiswa yang berasal dari Medan, Sumatera Utara.

Melansir Kompas.com, AFS pun lantas diamankan Polres Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali.

Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan mengatakan bahwa insiden tersebut terjadi pada, Jumat (8/9/2023).

Polisi turut mengamankan sebuah tas ransel warna hitam milik AFS.

Adapun AFS ditemukan tanpa busana di sekitar Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali.

Jansen menerangkan bahwa awalnya Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Bandara I Gusti Ngurah Rai menerima informasi ada sebuah tas ransel berwarna hitam di pinggir jalan pada Jumat sekitar pukul 23.55 WIB.

Lokasi penemuan tas terletak di jalan dekat simpang Hotel Harris Tuban.

Petugas Aviation Seurity (Avsec) PT Angkasa Pura selaku pihak yang melapor mengatakan bahwa tas tersebut ditinggalkan oleh seorang laki-laki yang kemudian berjalan ke timur.

"Setelah menerima informasi itu kemudian personel Polres Kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai bergegas menuju lokasi tempat ditemukannya tas ransel," jelas Jansen.

Isi tas tersebut yakni pakaian, laptop, ponsel, alat mandi dan dompet berisi uang tunai Rp 300 ribu.

Baca Juga: Kecanduan Judi Slot, Guru SMP di Pangandaran Curi Lalu Jual Aset Sekolah Senilai Rp 237 Juta, Pihak Sekolah Kelimpungan

"Kemudian, ada SIM C, SIM A serta KTP semuanya atas nama AFS, alamat Medan, Sumatera Utara," ujar Jansen.

Usai isi tas dibongkar, polisi memperoleh laporan ada seorang pria telanjang sambil duduk di pinggir jalan.

Polisi lantas mendatangi lokasi tersebut dan menemukan pria telanjang di TKP.

AFS sempat diajak berkomunikasi agar mau mengenakan pakaiannya kembali, tapi pria itu tak merespon dan tetap duduk terdiam dengan tatapan mata kosong.

Personel Polres Bandara I Gusti Ngurah Rai bersama petugas Avsec membawa AFS ke kantor camat Kuta untuk diserahkan ke Satpol PP agar pria itu tak jadi tontonan warga.

"Tiba di kantor camat Kuta, belum sempat diserahkan kepada petugas Satpol PP laki-laki yang diduga depresi tersebut berontak," kata Jansen.

AFS melakukan perlawanan ketika dibawa ke kantor camat Kuta dan berhasil kabur menuju sebuah gang gelap di sekitar lokasi sebelum akhirnya berhasil diamankan kembali.

Setelah itu polisi menyerahkan tas milik AFS kepada pihak keluarga.

"Penyerahan barang-barang tersebut diserahkan langsung oleh Kepala SPKT Regu 2 Aiptu I Made Pasek kepada pihak keluarga," jelas Jansen.

Pihak keluarga memberi kesaksian bahwa AFS diduga depresi lantaran sering main judi online.

"AFS ini masih berstatus mahasiswa di Medan dari penjelasan kakak AFS kalau adiknya pernah bermain judi online dan sering mendapat telepon atau dihubungi oleh beberapa orang sehingga adiknya mengalami seperti ini," kata Jansen.

Baca Juga: Wulan Guritno Merasa Jadi Korban dan Dipojokkan, Pihak Manajemen Sebut Banyak Artis Lain Promosi Judi Online Berkedok Game Online

"AFS saat ini sedang dirawat di Rumah Sakit Daerah Mangusada Kabupaten Badung, Bali kabarnya akan dirujuk ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Bangli untuk mendapat perawatan lebih lanjut," jelasnya.

Menkominfo Perintahkan Dirjen Aptika Berantas Konten Judi Online di Seluruh Platform Digital

Melansir Tribun Bisnis, Menkominfo Budi Arie memerintahkan Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Semuel Abrijani memberantas konten judi online di seluruh platform digital.

Perintah Menkominfo itu dikeluarkan berupa surat Nomor 1 Tahun 2023 tentang Pemberantasan Judi Online

Instruksi juga berlaku kepada jajarannya di kementerian Kominfo dalam waktu 7 hari ke depan.

"Melakukan upaya preventif dan proaktif untuk memberantas berbagai macam konten judi online di seluruh platform digital, platform media sosial dan platform lainya dalam waltu tujuh hari sejak instruksi ini dikeluarkan," bunyi surat dikutip Jumat (15/9/2023).

Ia turut meminta jajarannya terus mengevaluasi secara berkala semua bentuk platform guna mencegah kemunculan kembali konten bermuatan judi online.

Demikian pula Menkominfo memerintahkan untuk melakukan upaya untuk identifikasi secara berkala semua nomor rekening dan nomor telepon seluler yang digunakan untuk fasilitasi judi online.

GridPop.ID (*)