Modus Antar Pulang, Siswa SMA di Wakatobi Setubuhi Siswi SMP, Ancam Lapor Orangtua Korban

GridPop.ID - Kasus pelecehan kini marak terjadi di wilayah di Tanah Air.

Bahkan para korban pelecehan kini makin bervariasi mulai dari anak dibawah, remaja putri bahkan hingga lansia.

Sama halnya dengan kasus pemerkosaan yang dialami seorang siswi SMP di Kabupaten Wakatobi pada awal September.

Kejadian pelecehan itu terjadi pada bulan April 2023 lalu.

Korban diperkosa oleh seorang siswa SMA berinisial H.

Melansir dari Tribun Style, diungkapkan kronollgi bermula saat korban pulang dari les yang dijemput langsung oleh H.

Bukannya diantar pulang, H malah membawa korban ke rumahnya. Di sanalah H diduga menyetubuhi korban.

Pelaku sempat mengancam korban akan melapor ke orangtuanya jika berani buka mulut.

Aksi persetubuhan diduga kembali kembali terjadi pada malam 17 Agustus di Kecamatan Wangiwangi Selatan.

Baca Juga: Bupati Maluku Tenggara Rudapaksa Pegawai Kafe Kini Nikahi Korban dengan Mahar 1 M, Sosok Istri Pertama Jadi Perhatian

Kasus tersebut terbongkar saat keluarga korban mencurigai sikap yang aneh dari korban.

Keluarga korban kemudian melaporkan dugaan persetubuhan ini ke Mapolres Wakatobi, Rabu (13/9/2023).

“Mungkin satu atau dua hari ini saya gelar (perkara) kasusnya, untuk saya tingkatkan dari penyelidikan ke penyidikan.

Itu (status tersangka) tergantung hasil gelar nantinya,” ujar Kasat Reskrim Polres Wakatobi AKP Hardi Sido.

Terpisah, keluarga korban, HN, mengatakan, korban sudah dua kali diambil keterangannya di Polres Wakatobi.

HN tidak menjelaskan lebih terperinci tentang keadaan korban, namun saat ini korban jadi malu akibat dugaan persetubuhan tersebut.

“Dia sudah malu sekolah karena sudah di-bully,” ucap HN.

Kasus Lain

Kasus lain terjadi di Luwu Utara, Sulawesi Selatan.

Baca Juga: Setubuhi Jasad Tetangga Lalu Buang ke Septic Tank, Tukang Parkir Ini Jual Barang Korban untuk Sedekah

Seorang pria tega menyetubuhi tetangganya yang masih di bawah umur R (15).

Diberitakan GridPop.ID sebelumnya dalam aksinya, pria berinisial IS (34) menyelinap lewat plafon rumah korban dan membuat korban terkejut.

Korban tak bisa banyak berbuat karena dirinya diancam akan dibunuh oleh pelaku.

Pada saat itu, pelaku membawa gunting sebagai bentuk ancaman terhadap pelaku.

Korban yang merasakan trauma mendalam membeberkan kejadian tersebut kepada keluarga.

Beruntung, pelaku kini berhasil diringkus kepolisian setempat.

Unit Reserse Mobile (Resmob) Polres Luwu Utara gerak cepat meringkus terduga pelaku rudupaksa anak dibawah umur.

GridPop.ID (*)

Baca Juga: Kepincut Kemolekan Ibu Muda yang Mau Urus Surat Cerai, Kades di Konawe Selatan Rudapaksa Korban