Baca Juga: Kala Venna Melinda Cabut Gugatan Cerai, Verrell Bramasta Sebut sang Ibu Sosok yang Cerdas
"cepet sembuh vaniaaa," tulis Atta Halilintar.
"GWS VANIA…." tulis Sunan Kalijaga.
"Gurunya mana, ujung2nya CCTV mati alasan tipis, gws vania sayang," tulis netizen A.
"Sekolah mahal tdk menjamin ahklak anak baik’ apalagi sampai melukai’ buat guru dan ortu Dirmh selalu diarahkan anak2 agar jgn saling menyakitin.," tulis netizen B.
Dampak Bullying Terhadap Mental Anak
Stres dan Kecemasan: Anak-anak yang mengalami bullying seringkali mengalami tingkat stres dan kecemasan yang tinggi. Mereka merasa takut dan was-was karena sering kali tidak tahu kapan atau di mana mereka akan menjadi korban lagi.
Depresi: Bullying dapat menyebabkan depresi pada anak-anak. Mereka mungkin merasa kesepian, putus asa, dan kehilangan minat dalam aktivitas yang mereka nikmati sebelumnya.
Rasa Diri Rendah: Bullying seringkali merusak rasa percaya diri anak-anak. Mereka mungkin merasa tidak berharga atau merasa bahwa mereka yang salah.
Isolasi Sosial: Anak-anak yang mengalami bullying cenderung mengisolasi diri dari teman-teman dan aktivitas sosial. Mereka mungkin merasa sulit untuk percaya pada orang lain.
Kesulitan Belajar: Bullying dapat mengganggu konsentrasi anak-anak di sekolah, sehingga berdampak negatif pada prestasi akademis mereka.
NB: Sebagian artikel ini dibuat dengan Chatgpt(AI)
GridPop.ID (*)