Selain bukti chat, Hana Hanifah juga membongkar perlakuan Randy terhadap mertua.
Hana Hanifah merasa sakit hati melihat sikap buruk suaminya kepada sang ibu.
"Nah, berawal dari umrah itu, saat umrah bersama-sama ada mamanya, ada Hana, di situ mamanya ini sakit. Saat mamanya ini sakit, suaminya ini tidak suka untuk Hana merawat mamanya," imbuh Acong Latief.
"Sepulangnya umrah di bandara dia pergi, pulangnya tidak bareng, meninggalkan Hana dan keluarganya. Itu kan sangat tidak baik menunjukkan bahwa dia tidak suka bersama-sama, menunjukkan adab yang jelek terhadap orang tua dan selaku kepala keluarga."
Hana Hanifah dan Randy tak pelak berseteru.
Randy bahkan sempat meminta kembali mahar yang sudah diberikan kepada Hana Hanifah.
"Sepulang umrah suami Hana tadi bukannya memperbaiki malah meminta kembali mahar pernikahan atau mas kawin beserta seserahan. Ini sangat fatal menurut kami. Karena dari UU Perkawinan pun mas kawin itu wajib tidak boleh diambil lagi. Secara adab pun itu sangat tidak bermoral begitu juga dengan hukum agama, haram hukumnya diminta kembali bahkan tidak boleh suami menikmati mas kawin. Itu sudah sepenuhnya hak istri," tandas Acong Latief.
Gugat Cerai Suami Baru 1 Bulan Menikah, Hana Hanifah Bantah Settingan
Kepada awak media, Hana bahkan menunjukkan buku nikahnya dan memastikan bahwa keduanya awalnya telah berkomitmen membangun rumah tangga.
"Ya kalau misalkan settingan atau kawin kontrak, mana ada buku nikahnya? Ini, ini jelas loh udah terdaftar di KUA. Mungkin orang-orang mengiranya settingan karena mungkin hubungan saya yang sebulan aja makanya dikira settingan," kata Hana dalam konferensi pers di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Kamis (12/10/2023) seperti dilansir dari laman kompas.com.
Bagi Hana Hanifah, settingan dalam pernikahan hanya menjatuhkan martabat wanita.