GridPop.ID - Viral di TikTok, kisah pilu seorang nenek bernama Eni Susilawati.
Diketahui, Nenek Eni diusir oleh cucu dan menantunya sendiri.
Kok bisa? Berikut kisah lengkapnya.
Hubungan keluarga sering kali penuh dengan dinamika yang kompleks, di mana terkadang perbedaan pendapat dan konflik dapat muncul.
Namun, apa yang terjadi ketika seorang nenek harus diusir dari rumahnya oleh cucu dan mantu karena alasan yang terkesan sepele?
Kisah nenek Eni Susilawati yang diusir oleh cucu dan mantunya ini misalnya.
Nenek Eni berusia 56 tahun kini terpaksa tinggal di Dinas Sosial Kota Bogor karena bingung harus berteduh di mana.
Beruntung, nenek Eni bertemu Kepala Bidang Rehabsos pada Dinsos Kota Bogor, Dody Wahyudin.
Sembari menahan tangis, nenek Eni pun menceritakan kisah hidupnya yang memilukan setelah tak dipedulikan oleh anak-anaknya.
Melansir dari TribunnewsBogor.com dari TikTok Dody Wahyudin, nenek Eni sebenarnya punya dua anak.
Semula, nenek Eni tinggal di Jakarta bersama anak perempuan, menantu dan cucunya.
Baca Juga: Crushless Era Jadi Bahasa Gaul yang Lagi Viral di TikTok, Apa Maksudnya?
Hingga beberapa tahun lalu, nenek Eni bekerja di Jakarta sembari menghidupi kehidupannya sendiri.
@dody.whyd kejamnya dunia#CapCut #fyp #viral #nganjuk #nenek ♬ Sad Piano Music Instrument - Musik Instrumen
"Punya anak dua, satu di Jakarta, satu di Bogor. Selama ini nenek tinggal di Jakarta, kerja, kerja, kerja, lama-lama tua kan orang enggak mau (kasih kerjaan), sekarang nganggur, tinggal sama anak," ungkap nenek Eni dikutip pada Senin (23/10/2023).
Namun belakangan, nenek Eni tak lagi bekerja karena usianya yang semakin sepuh.
Alhasil, nenek Eni pun menggantungkan kehidupannya ke anak perempuannya.
Tak disangka, cucu dan menantunya justru membenci nenek Eni.
Hingga suatu hari, nenek Eni diusir secara mendadak oleh cucunya.
Penyebab nenek Eni diusir diduga karena dua hal.
Pertama karena cucunya ogah menghidup nenek Eni.
"Sekarang yang kerja cucu nenek, jadi guru, cucu saya enggak mau hasil kerjanya dimakan orang lain, dia maunya kedua orangtuanya aja yang makan. Otomatis saya disuruh keluar sama cucu," pungkas nenek Eni.
Baca Juga: Viral di TikTok, Istilah Baru Haul Shopping Sering Dipakai Anak Muda, Ternyata Ini Artinya
Alasan kedua diduga karena persoalan sepele yakni sapi.
Kepada Dody, nenek Eni bercerita bahwa sapi yang ada di rumah anaknya itu adalah punyanya.
Tapi entah kenapa sang menantu justru mengklaim sapi tersebut hingga akhirnya mengusir sang mertua.
"Saya ada sapi, saya bilang sama anak saya 'sapinya dijual aja ndok buat modal'. Tapi mantu saya enggak kasih, malah bilang sama anaknya suruh usir saya," imbuh nenek Eni menahan air mata.
"Lagi enak-enaknya nenek tiduran (cucu bilang) 'nek keluar kata bapak nenek pergi dari sini, ini rumah bapak, itu sapi bapak'. Enggak ada ujungnya kok bilang sapi. Itu sapi nenek, diurusin bapak, nanti dijual uangnya dibagi-bagi," sambungnya.
Tak lantas pergi, nenek Eni pun mengadu ke anak kandungnya soal perlakuan kasar cucu dan menantu.
Alih-alih membela, anak kandung nenek Eni malah pasrah sang ibu pergi.
"Anak saya pulang kerja, saya bilang 'itu anakmu, saya diusir'. (kata anak bu Eni) 'hah? itu kan mama saya itu masa diusir'," ungkap nenek Eni.
Segera pergi dari rumah anaknya, nenek Eni pun beranjak ke Bogor. Di sini, nenek Eni berharap bisa mendapatkan tumpangan hidup.
Namun angan-angan nenek Eni pupus kala bertemu sang menantu perempuan.
Setibanya di Bogor, nenek Eni justru dimaki-maki oleh menantunya.
"Yang satu lagi anak saya di Bogor. Saya lupa alamatnya, di situ. (waktu nenek ke sana) mantu (perempuan) saya bilang 'udah enggak punya apa-apa ke mari', saya digituin. Katanya 'dulu punya uang di Rini, sekarang enggak punya apa-apa lari ke sini'," ungkap nenek Eni.
Usai bercerita soal menantunya yang tinggal di Kota Bogor, tangis nenek Eni pecah.
Sebab akibat kedatangan nenek Eni ke rumah, menantunya itu kini ogah pulang ke rumah.
Cucu nenek Eni itu pun bertanya ke sang ayah kenapa mamanya tidak pulang ke rumah.
Tak kuat menerima situasi memilukan itu, nenek Eni kembali kabur.
Kini, nenek Eni memilih untuk tinggal di Dinsos Kota Bogor.
"Enggak mau dulu, biarin di sini dulu. Anak saya takut sama suaminya," kata nenek Eni seraya menangis.
Kisah nenek Eni yang memilukan dibagikan Dody Wahyudin di laman media sosialnya.
Dody lantas mengirimkan pesan ke anak kandung nenek Eni agar menjemput ibunya itu di Dinsos Kota Bogor.
"Dan terjadi lagi, lansia terlantar tanpa arah tujuan. Jemputlah sekarang neneknya ada pada kami," pungkas Dody Wahyudin
Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul "Kisah Nenek Eni Diusir Cucu dan Mantu dari Rumah Cuma Karena Alasan Sepele, Anak Kandung Pasrah"
(*)