Namun, alasan Tyson puasa seks selama lima tahun saat masih aktif bertinju bukan karena mengikuti jejak Muhammad Ali.
Ketika ditanya kenapa tidak melakukan hubungan seks selama lima tahun, Tyson berkata:
"(Saya melakukannya) karena saya begitu bodoh".
Pada saat itu, Tyson hanya mengikuti perkataan orang-orang di sekitarnya dan meyakini bahwa perempuan akan sangat mengganggu ketika ia sedang berusaha mendaki divisi kelas berat.
"Saya sangat bodoh. Saya hanya mengikuti apa yang orang-orang katakan padaku," tuturnya.
"Orang-orang mengatakan, 'Cara ini yang harus kamu tempuh. Perempuan-perempuan akan mengacaukan (kemampuan) tinjumu," imbuhnya.
Tyson kemudian menggambarkan bahwa ia masuk ke dunia tinju profesional sebagai "orang bodoh."
"Saya masuk ke profesi ini sebagai individu yang bodoh, mencari kejayaan karena kepercayaan diri saya sangat rendah. Saya berusia 12 tahun, mencari kejayaan karena hidup saya tidak berguna," ujarnya.
Sepanjang kariernya di dunia tinju profesional, Tyson mampu mengukir 50 kemenangan (44 KO) dari 58 kali pertarungan yang ia jalani.
Pria yang memiliki nama lengkap Michael Gerard Tyson itu tercatat pernah menyabet gelar juara dunia kelas berat versi WBA, WBC, dan IBF.
Pertarungan terakhir Tyson di ring tinju profesional adalah melawan Kevin McBride pada Juni 2005 di mana ia menelan kekalahan.
Pada November 2020, Mike Tyson kembali naik ring untuk melakoni duel ekshibisi kontra eks juara dunia empat divisi berbeda, Roy Jones Jr.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kisah Mike Tyson yang Lima Tahun Menolak Berhubungan Seks"
(*)