GridPop.ID - Celine Evangelista sempat viral belakangan ini.
Nama Celine Evangelista terseret dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi tambang PT Antam Blok Mandiodo, Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra) dengan terdakwa Amel Sabara (AS).
Diberitakan Kompas.com, Terdakwa A mengatakan, uang yang dia terima dari istri AA tak dinikmati sendiri melainkan juga diberikan kepada perwira polisi berinisial Kompol OC dan Celine Evangelista masing-masing Rp 500 juta.
Hakim Made bertanya apakah Celine Evangelista adalah seorang artis.
"Iya artis Yang Mulia," ujar A dalam sidang yang digelar pada Rabu (18/10/2023) di PN Kendari.
Hakim pun menanyakan alasan A memberikan uang kepada Celine Evangelista.
Selanjutnya, A menjawab karena sepengetahuannya, Celine punya kedekatan dengan beberapa petinggi Kejaksaan.
Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung Ketut Sumedana membenarkan bahwa artis Celine Evangelista dekat dengan keluarga Jaksa Agung ST Burhanuddin, khususnya istri dan anak perempuannya.
"Bahwa benar artis Celine Evangelista memiliki kedekatan secara kekeluargaan dengan keluarga istri dari Jaksa Agung yakni Sruningwati Burhanuddin dan anak perempuannya," ujar Ketut.
Namun, kedekatan tersebut tidak terkait urusan perkara.
"Oleh karenanya, Ibu Sruningwati Burhanuddin telah menganggap Celine Evangelista sebagai anak karena memiliki hubungan dekat dengan anak perempuannya," kata dia.
Ketut menyebut Celine Evangelista juga pernah mengisi acara sebagai pembawa acara di acara PERSAJA Charity Concert yang dihadiri oleh Jaksa Agung.
Sementara itu koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI), Boyamin Saiman juga menggaungkan dukungan untuk Jaksa Agung ST Burhanudin.
Menurut Boyamin, ada agenda tersembunyi koruptor untuk menyerang balik aparat penegak hukum.
"Ada agenda tersembunyi dari para koruptor untuk serang balik aparat penegak hukum di tengah kondisi tahun politik," ujarnya dilansir dari Bangkapos.com.
Dia pun mendukung upaya Kejaksaan Agung menegakkan hukum termasuk memberantas korupsi.
MAKI akan untuk terus kritis dalam rangka mendukung Jaksa Agung dalam pemberantasan korupsi secara tegas dan tidak tebang pilih.
"Saya selaku praktisi hukum prihatin, sekaligus berjuang untuk ikut meluruskan dan memilah mana informasi yang benar dan mana yang salah terkait informasi-informasi yang berkembang di masyarakat," tambahnya.
GridPop.ID (*)