GridPop.ID - Seleb satu ini mengaku bisa lakukan hubungan intim 8 kali sehari.
Publik tentu sudah tak asing dengan sosok Barbie Kumalasari.
Pasalnya Barbie Kumalasari kerap menjadi sorotan terkait gaya hidup hingga penampilannya.
Beberapa waktu lalu, janda Galih Ginanjar ini membongkar soal kemampuannya dalam urusan ranjang.
Melansir Sosok.id, kala itu Barbie diketahui menjalin kisah cinta dengan seorang bule asal Perancis.
Meski sudah berganti kekasih, Barbie Kumalasari mengaku belum bisa melampiaskan hasrat seks atau berhubungan intim.
Pasalnya ia enggan bercinta dengan pria yang bukan suaminya.
Melansir dari Tribunnews.com, dengan mantan suami sebelumnya, ia bisa delapan kali dalam sehari berhubungan intim.
"Iya belum dilampiasin nih.
Sekarang kan enggak ada musuhnya, jadi gendut sekarang," kata Barbie Kumalasari ketika ditemui di gedung Trans TV, Jalan Kapten Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Kamis (12/11/2020).
Diakui Barbie, ia tak mungkin berhubungan badan dengan pria yang bukan suaminya.
Sebab Barbie ogah merusak pamornya sebagai seleb.
"Kalau ada pasangan semua dari olahraga, kehidupan, dan semuanya (soal seks) terlampiaskan."
"Kalau mau comot-comot kan enggak mungkin juga," ucapnya.
"Jadi enggak ada yang dilampiasin," tambahnya seraya tertawa.
Lebih lanjut, ia merasa bersyukur lantaran saat libidonya naik, tak ada perubahan dalam tubuhnya.
"Karena ada juga kan cewek yang gabisa meluapkan hasratnya, muncul jerawat gitu.
Untungnya aku karena perawatan jadi enggak jerawatan" jelasnya.
Wanita kelahiran 7 Mei 1982 ini kedepan akan membuka hatinya untuk menikah lagi, dengan tujuan bisa melampiaskan hasrat seksnya yang belum bisa diluapkan.
"Nanti lah setelah ini dicari doakan aja yang terbaik," ujar Barbie Kumalasari.
Frekuensi Bercinta Ideal
Apakah frekuensi bercinta Barbie Kumalasari tersebut ideal?
Mengutip Kompas.com, dr Boyke Dian Nugraha, DSOG, MARS mengungkap soal frekuensi bercinta ideal.
Sang dokter mnegatakan bahwa sebenarnya tak ada batasan baku, artinya berapa kali suami istri melakukan hubungan intim selalu terpulang kepada mereka.
Ini mengingat hubungan intim amat bergantung pada mood atau suasana hati dan keinginan mereka.
"Sepanjang keduanya berhasrat, sanggup melakukannya, dan sama-sama menikmatinya, kenapa tidak?" ujar dokter spesialis kebidanan dan kandungan yang juga konsultan seksologi ini.
Terlebih lagi, hubungan yang paling intim antara suami dan istri ini sebaiknya memang bersifat spontan, tanpa pernah diembel-embeli segala macam aturan atau bahkan dibuatkan jadwal ketat.
Ia khawatir, jika tidak maka hubungan seksual akan dirasakan sebagai bentuk pemaksaan atau kewajiban belaka sehingga tak mencapai puncak kepuasan yang diinginkan kedua belah pihak.
Meski tak memiliki pola baku, tapi ua menganjurkan pasutri berhubungan intim secara teratur 1-4 kali dalam seminggu.
Pertimbangannya, frekuensi tersebut sesuai ritme tubuh atau kondisi fisiologis pria maupun wanita.
GridPop.ID (*)