GridPop.ID - Ada banyak sekali kata atau istilah yang viral di TikTok.
Menjadi viral di TikTok karena tak sedikit anak zaman now yang memakai bahasa gaul ini.
Ada apa saja? Mari simak artikel berikut ini sampai habis.
Jika kamu menggunakan media sosial atau sedang berkumpul dengan teman-teman pasti ada beberapa kata-kata gaul yang tidak kamu ketahui.
Kata-kata gaul sangat banyak digunakan oleh banyak anak-anak muda di media sosial maupun lingkungannya.
Biasanya, bahasa gaul memiliki istilah yang sebenarnya memiliki arti yang dapat kita ketahui.
Namun, seringkali kata tersebut diganti dengan istilah yang asing di telinga kita.
Tidak perlu resah dan khawatir apabila anda tidak mengetahui arti dari bahasa tersebut.
Inilah beberapa arti dari bahasa-bahasa gaul yang sering kita jumpai, dikutip dari berbagai sumber:
1. Kane
Kane merupakan balikan dari kata enak.
Baca Juga: VIRAl di Medsos, Mahasiswi UNY Tak Kuat Dilecehkan Anggota BEM: Plis Help Me
Kane memiliki istilah menyetujui suatu makanan atau hal lain dengan kata enak.
2. Backingan
Backingan merupakan istilah yang berarti bala bantuan yang akan menolong seseorang.
Misalnya terdapat orang yang berbuat kesalahan di suatu tempat dan di serang oleh publik, tiba – tiba terdapat seorang yang menolongnya.
Hal itulah yang disebut backingan.
3. Sasimo
Sasimo merupakan singkatan dari “sana sini mau”.
Bahasa ini merujuk pada istilah seseorang yang mudah dan banyak berhubungan dengan banyak orang.
4. Salty
Salty memiliki arti kekesalan terhadap suatu hal, obrolan atau situasi tertentu.
5. Red Flag
Red flag banyak kita jumpai dan didengar kita terdapat seseorang yang menyebutkan atau mengatai orang lain dengan red flag.
Red flag memiliki arti bahwa hubungan atau situasi yang berada di dekat orang tersebut menjerumus kearah toxic.
Bahasa ini sering di jumpai pada hubungan pertemanan atau percintaan.
Artikel ini telah tayang di Tribuntrends.com dengan judul "Apa Arti Kane, Istilah Viral di TikTok? Kata Ini Sering Dipakai Netizen di Berbagai Media Sosial"
Baca Juga: VIRAL Pertemuan Enuh ODGJ Lulusan ITB dengan Teman Kuliah, Tak Kuasa Tahan Tangis
(*)