Bagi yang lain, bisa berpelukan di sofa, minum kopi sambil ngobrol.
Tampilan kasih sayang antara dua pasangan ini dikenal sebagai bahasa cinta.
Konselor pernikahan Gary Chapman PhD mengatakan, sistem ini menetapkan lima gaya berbeda yang mencakup tindakan pelayanan, menerima hadiah, waktu berkualitas, kata-kata penegasan, dan sentuhan fisik.
Filosofinya, mempelajari dan mengidentifikasi bahasa cinta kamu sendiri dan orang lain, dapat membantu memperkuat hubungan.
Secara alami, seseorang cenderung menunjukkan kasih sayang dengan cara berbeda dari keinginan mereka untuk menerimanya.
Menurut penelitian baru, ada baiknya puny sikap sama dengan pasangan kamu dalam hal sikap romantis.
Dalam penelitian yang diterbitkan dalam jurnal PLoS One beberapa waktu lalu, tim peneliti mengumpulkan 100 pasangan heteroseksual.
Responden aktif secara seksual yang telah bersama selama setidaknya enam bulan dengan rentang usia 17 hingga 58 tahun.
Setiap peserta kemudian menyelesaikan survei untuk mengumpulkan data demografi, serta menentukan bahasa cinta mereka.
Mengukur seberapa puas mereka dalam hubungan, menentukan tingkat kepuasan seksual, dan memahami kemampuan empati setiap orang.
Peneliti mengidentifikasi berbagai tingkat ketidakcocokan di antara pasangan.
Baca Juga: STOP Gonta-ganti Pasangan saat Lakukan Hubungan Intim Jika Tak Mau Alami Risiko Mengerikan Ini