Find Us On Social Media :

Bejat! Paksa Putrinya Mabuk, Pria Ini Juga Minta Anaknya untuk Tonton Film Dewasa Sebelum Disetubuhi

By Luvy Octaviani, Sabtu, 18 November 2023 | 16:13 WIB

Ilustrasi pemerkosaan terhadap anak

GridPop.ID - Seorang ayah bukannya menjadi pelindung putrinya malah tega menyetubuhi anaknya.

Kebejatan seorang ayah ini tak berhenti sampai disitu, dirinya juga memaksa putrinya untuk mabuk dan menonton film dewasa sebelum disetubuhi.

Kejadian ini menjadi sorotan di Thailand.

Dikutip dari Thethaiger.com pada (18/11/23), seorang ayah asal Thailand dilaporkan memaksa putrinya yang berusia 12 tahun untuk mabukdan menonton film dewasa sebelum disetubuhi.

Ayah yang diduga pelaku juga dituduh melakukan pelecehan terhadap putrinya yang berusia 15 tahun.

Paman korban, Noom, menyampaikan permasalahan tersebut kepada influencer media sosial, Kannatat “Gun” Pongpaiboonwet, dan memintanya membantu memproses tuntutan hukum terhadap ayah korban, Herm, 40 tahun.

Noom menjelaskan bahwa keponakannya yang berusia 12 tahun, Bee, menghubunginya pada tanggal 28 Oktober bahwa dia tidak ingin tinggal bersama ayahnya. 

Bee mengaku ayahnya memaksanya mabuk dan menonton film dewasa sebelum disetubuhi pada 27 Oktober.

Noom mengungkapkan bahwa dia segera membawa Bee ke rumah sakit untuk pemeriksaan dan hasil tes menunjukkan bahwa dia telah mengalami pelecehan seksual.

Noom mengatakan bahwa dia mencoba menghubungi ibu Bee, Noi yang berusia 30 tahun, namun malah menghilang.

Dia mencoba selama lebih dari seminggu untuk menghubungi Noi dengan harapan dia akan menemani putrinya ke kantor polisi tetapi dia menolak saat berhasil menghubinginya.

Baca Juga: BEJAT Tukang Parkir di Tambora Jakbar Setubuhi Gadis 13 Tahun, Modusnya Bikin Geram

Noom mengatakan dia memutuskan untuk mengajukan pengaduan ke Kantor Polisi Din Daeng. 

Saat petugas sedang menyelidiki kasus tersebut, Noi menghubungi Bee dan meminta putrinya untuk membatalkan kasus tersebut dengan imbalan kepemilikan beberapa bidang tanah di provinsi selatan.

Ibu Korban Tahu Kelakuan Suami

Noom menambahkan, Noi mengetahui bahwa kakak perempuan Bee juga mengalami pelecehan seksual, tidak lama sebelum kasus Bee.

Gun menemani Noom ke Kantor Polisi Din Daeng kemarin untuk menindaklanjuti kasus tersebut.

Petugas mengatakan kepada pasangan itu bahwa mereka memanggil Herm untuk diinterogasi tetapi dia menghilang. Namun, dia menyerahkan diri ke polisi pada hari ini, 16 November.

Ia mengaku menyetubuhi putrinya namun mengaku tidak bermaksud melakukannya. 

Herm mengatakan dia nekat dan mabuk setelah minum alkohol bersama putrinya. 

Namun, Herm bersikeras dia tidak menyetubuhi putri sulungnya.

Sang ibu, Noi, pun mendatangi kantor polisi dan memihak suaminya. 

Noi mengaku mengetahui kejadian pemerkosaan tersebut. Putrinya mengungkapkan bahwa ayahnya telah mendorongnya untuk minum alkohol dan berhubungan intim dengannya.

Baca Juga: Tak Menstruasi, Gadis Kelas 6 SD Hamil, Kelakuan Bejat Pemuda di NTT Terungkap

Hilang kendali

Dia bertanya kepada suaminya tentang hal itu dan suaminya mengatakan bahwa putrinya telah menciumnya pada awalnya sehingga dia tidak bisa mengendalikan diri.

Dia menyayangi putrinya dan merasa kasihan atas apa yang telah terjadi tetapi tidak tahu harus berbuat apa. 

Dia tidak melaporkan kejadian tersebut ke polisi karena tidak ingin suaminya ditangkap. Suaminya adalah pencari nafkah dan keluarganya akan menghadapi masalah keuangan jika dia ditangkap.

Menurut polisi, Herm menghadapi hukuman antara tujuh dan 20 tahun penjara, denda antara 100.000 dan 400.000 baht, atau keduanya, karena memperkosa anak di bawah umur 13 tahun yang merupakan keturunannya.

GridPop.ID (*)