Ia mengaku, perbuatannya dilatari oleh rasa cemburu terhadap suaminya yang masih menjalin komunikasi dengan mantan pacar.
Karena itu lah Yuliana nekat membakar kamar kos yang kala itu ada ASA yang tidur di dalamnya.
"Sakit hati saya. Dia bilang dia enggak pernah main cewek karena dia sadar anaknya perempuan juga.
Tapi ternyata ketahuan ada sms, udah ayah bunda mereka," bebernya.
Sebelum hari kejadian, keduanya sempat cekcok.
"Dia sendiri yang bilang, dia itu mantan pacarnya yang kenal sejak 2011. Sampai dia nyari tahu dimana perempuan itu tinggal.
Kalau tahu seperti itu kenapa enggak nikah sama dia, kenapa malah nikah sama saya yang baru kenal," ucapnya lagi.
Yuliana kemudian berniat kabur ke Jambi usai mengetahui sang anak tiri ikut terbakar di kos-kosan yang ditinggalinya.
Yuliani semakin ketakutan karena Polsek Lubuk Baja juga sudah mengirimkan pesan kepada dirinya untuk datang ke kantor.
Tujuannya untuk memberi kesaksian terkait kasus kebakaran kamar kos di Balai Centre.
Saat di Polsek Lubuk Baja, Yuliana mengaku mengenai tuduhun keterlibatan dirinya atas kebakaran tempat kos suaminya yang mengakibatkan anak tirinya ikut terbakar.