GridPop.ID - Seorang wanita mendapat teror orderan fiktif ojek online alias ojol. Pelaku adalah pria yang sakit hati cinta ditolak.
Orderan tersebut dikirim ke rumah wanita yang diketahui bernama Alyani Syifa (22) ini.
Ternyata hal tersebut adalah ulah seorang pria yang ia tolak cintanya.
Semua berawal saat Alyani berkenalan dengan Wahyu pada Februari 2023, dilansir dari Tribun Trends.
Muda-mudi ini lantas berkomunikasi melalui chat.
Kemudian keduanya bertemu untuk pertama kalinya pada 19 November 2023.
Tiba-tiba saja Wahtu datang ke rumah Alyani yang berlokasi di Pabuaran, Kabupaten Bogor.
"Dia tiba-tiba ke rumah saya di tanggal 19 untuk meminta maaf dan saya hargai," kata Alyani kepada TribunnewsBogor.com, Kamis (23/11/2023).
Diakui Alyani, sejak awal dia tak pernah mengabaikan tapi juga ia tak memberikan respon.
"Saya tidak mengabaikan, hanya saja tidak pernah merespon dia kalau dia mau dekat dengan saya," jelasnya.
Alyani lantas menegaskan kepada Wahyu bahwa ia tak mau ada hubungan apa pun dengan si pria yang mengaku sebagai TNI tersebut.
"Sempat saya cek getcontact pertama kali, nomor dia banyak yg mengatas namakan dia security gudang loading," tuturnya.
Setelah Wahyu datang ke rumahnya, Alyani kemudian jalan dengan pria lain.
Ternyata hal tersebut membuat Wahyu sakit hati.
Semenjak itu, Wahyu terus mengirim orderan fiktif ke rumah Alyani.
"Inget besok dan seterusan gojek2 pada nyasar ke sana semua wkwkwk," bunyi ultimatum Wahyu pada Alyani.
Pun Wahyu menantang Alyani agar lapor ke pihak berwajib.
"Mana katanya jalur hukum wkwkwkwk," tulisnya lagi melalui DM Instagram.
Rupanya Wahyu pun membuat pengakuan setelah aksinya itu viral.
Aksi pria yang mengirim lebih dari 20 orderan fiktif tersebut diunggah akun Instagram @infodepok_id.
Wahyu bahkan terlihat membalas sejumlah komentar netizen.
"kronologi apaan itu? Heh Allah gak tidur Allah gak pelupa,gak akan ada api kalau gak ada bumbu" Di belakang," tulis Wahyu.
Adapun orderan fiktif tersebut, diakui Alya masih terus berdatangan hingga Kamis pagi.
"Masih ada, total sekarang sudah 22," kata Alyani.
Alyani telah melaporkan kejadian ini ke Polsek Cibinong.
Melansir Tribun Jateng, Kanit Reskrim Polsek Cibinong, AKP Yunli Pangestu membenarkan bahwa korban bernama Alyani telah melaporkan kasus ini ke Polsek Cibinong.
"Sudah kita layani, korban barusan ke sini buat laporan dan sudah dibuatkan oleh anggota," kata Yunli saat dihubungi Kompas.com, Kamis (23/11/2023).
Korban melapor atas penipuan orderan fiktif.
Alyani merasa dirugikan dengan perbuatan terlapor bernama Wahyu (26).
"Cuma kan (kasus) ini mereka saling tahu dan saling kenal ya. Tapi intinya kita sudah melakukan penanganan, korban sudah kita layani dengan baik dan akan tetap proses penyelidikannya," ungkapnya.
Kasus ini, ujar Yunli diduga dipicu oleh rasa sakit hati pasca cinta ditolak.
"Sementara masih si korban yang dimintai keterangan dan saksi lain menyusul. Wahyu juga sudah dihubungi tadi, ditelepon (dihubungi) pakai nomor telepon korban. Jadi kita panggil lewat telepon untuk datang ke Polsek," ungkapnya.
Wahyu pun berjanji akan datang guna memenuhi panggilan kepolisian.
GridPop.ID (*)