GridPop.ID - Kasus pelecehan terhadap perempuan kembali terjadi di lingkup Pondok Pesantren (Ponpes) di Kalimantan Timur.
Seorang santriwati di Kelurahan Tanjung Laut, Bontang Selatan menjadi korban pelecehan dari pengasuhnya.
Diwartakan Tribunnews.com, kasus pelecehan ini terungkap setelah keluarga korban menemukan buku catatan curhatan korban.
Curhatan tersebut tersimpan di handphone korban.
Tampak dalam catatan korban terungkap modus pelaku mendekati korban dengan modus setoran hafalan alquran.
Hanya saja kegiatan itu dilakukan di ruang pribadi terlapor, dan waktunya pun tengah malam.
"Itu ada semuanya di catatan pribadi korban di hpnya," ungkap kakak korban.
Parahnya korban sempat disuruh membuka pakaiannya.
"Saya sangat sakit hati. Adik kandung saya dibuat seperti ini. Itu ustaz bejat," papar kakak korban.
Baca Juga: Diduga Lecehkan Puluhan Siswi SD, Oknum Guru di Karawang Diringkus Polisi di Sekolah
Selain itu pelaku juga mengancam akan menganiaya korban jika ada orang lain yang tahu perbuatan asusila yang dilakukannya.
Korban sampai mengalami trauma berat karena peristiwa ini.