GridPop.ID - Baru-baru ini publik dikejutkan dengan kabar tewasnya seorang wanita di sebuah ruko kosong.
Jasad wanita ini pertama kali ditemukan oleh sang ayah.
Berikut kisah selengkapnya!
Sang ayah, Iwan Irawan (43) syok setengah mati saat menemukan jasad putrinya, Fitria Wulandari di sebuah ruko kosong.
Melansir dari TribunJakarta.com, Iwan Irawan segera mengucapkan istigfar ketika melihat tubuh putrinya berada di dalam sebuah ruko kosong di Jalan Semeru, Kota Bogor, pada Sabtu (2/12/2023) malam.
Dengan senter ponselnya, Iwan menyoroti meja di dalam ruko yang gelap.
Fitria alias Wulan ditemukan pertama kali oleh Iwan setelah dua hari sebelumnya dinyatakan hilang.
Alung, kekasih Wulan, dan dua orang lainnya juga hadir di ruko tersebut.
Alung terbukti menjadi penyebab kematian Wulan, dan dia yang memberitahu Iwan bahwa Wulan berada di ruko tersebut.
Awalnya, Alung tidak secara langsung jujur kepada Iwan, hanya mengakui bahwa Wulan terjatuh dari motor.
"Saya gak kepikiran sama sekali Wulan meninggal. Kalau memang jatuh, kita bawa ke rumah sakit," ungkap Iwan dikutip dari TribunnewsBogor.com, Senin (4/12/2023).
Iwan, Alung, dan dua orang lainnya memasuki ruko kosong tersebut untuk memeriksa keadaan Wulan.
"Dibuka ruko dalam keadaan gelap, terus kata saya teh mana si kakaknya. Itu katanya di atas meja," ujar Iwan.
Iwan mencatat bahwa ruko tersebut gelap saat dibuka, dan dia menggunakan lampu kilat dari ponselnya untuk menerangi ruangan.
Akhirnya, Iwan terkejut melihat seorang wanita terbaring dengan luka parah di wajah.
"Itu di lantai satu. Pas dibuka ruko jadi langsung di atas meja,"
"Pas disenterin saya astafirulah kan. Mukanya sudah hanur, itu posisi hidung," tutur Iwan.
Iwan merasa sangat sedih melihat anaknya yang sudah tidak hidup.
Dia bahkan menyebut bahwa kondisi tubuh Wulan sudah membiru.
"Saya gak tega," ucap Iwan.
Cekcok Lalu Terjadi Pembunuhan
Hingga saat ini, pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan untuk mengetahui bagaimana dan di mana Alung melakukan tindakan kekerasan terhadap Wulan.
Berdasarkan motifnya, Kompol Rizka Fadhila, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Bogor Kota, menyatakan bahwa Alung memiliki ketidakpuasan terhadap perilaku terakhir Wulan.
Alung mengakui bahwa ia tidak menyukai sikap yang ditunjukkan oleh Wulan karena Wulan tidak ingin mengakhiri hubungan mereka.
"Pertemuan terakhir ini pelaku ada rencana memutuskan pacarnya (korban). Tapi, si korban ini tidak mau dan menolaknya," jelas Rizka.
Saat Wulan menolak, Alung terus mendorong kekasihnya agar menuruti keinginannya.
Namun, Wulan tetap tidak mau berpisah, sehingga terjadilah pertengkaran.
"Dari hasil keterangan sementara, keduanya pun terlibat cekcok hebat di hari terakhir mereka bertemu itu," tambahnya.
Akibatnya, Alung melakukan kekerasan terhadap Wulan yang menyebabkan luka pada beberapa bagian tubuhnya.
"Kapan pembunuhan terjadi itu masih kita lakukan ini (pemeriksaan). Untuk rangkaian perbuatannya, terjadi penganiayaannya itu sudah kita dapatkan (keterangan)," pungkas Rizka.
Baca Juga: SADIS Suami Bunuh Istri hingga Cor Jasad di Kamar, Orang Ketiga Jadi Pemicu
(*)