Ia kemudian memilih mainan favorit keempat anaknya semasa hidup.
Mainan itu disusun sedemikian rupa di masing-masing jasad anak-anaknya.
"Setelah melakukan pembunuhan ini, yang bersangkutan sempat menata barang bukti berupa mainan kesukaan dari para korban," terang Bintoro.
Perbuatan ini terungkap setelah polisi mengamankan ponsel dan laptop milik Panca Darmansyah.
"Kami juga mendapatkan barang bukti berupa handphone dan juga laptop yang digunakan Saudara P untuk merekam (pembunuhan)," tandas Bintoro.
Usai membunuh anak-anaknya, Panca sempat beralasan para korban dititipkan ke temannya kepada tetangga.
Jasad keempat korban baru ditemukan pada Rabu (6/12/2023), saat tetangga mencium bau busuk dari kontrakan Panca.
Kini, polisi masih mendalami motif Panca membunuh keempat anaknya setelah sebelumnya menganiaya sang istri.
Penyelidikan dilakukan dengan melibatkan tim ahli psikologi.
Meski begitu, penyidik telah memiliki alat bukti yang cukup untuk menetapkan Panca sebagai tersangka pembunuhan anaknya.
Berdasarkan hasil gelar perkara, Panca membunuh anaknya secara bergantian dengan cara dibekap.
Baca Juga: ALIBI Panca Darmansyah Tutupi Aksi Pembunuhan 4 Darah Dagingnya, Status WhatsApp Dikuak Tetangga