Y, berdasarkan pengakuan pengemudi ojol mulanya biasa saja.
Namun ketika tiba di lokasi tujuan, Y mendadak marah-marah dan turun dari sepeda motor.
Selain itu wanita tersebut juga bergulig-guling sambil menangis histeris.
Saat ditenangkan oleh pengemudi ojol, wanita tersebut tak juga tenang.
Alhasil ojol tersebut melaporkan hal itu ke polisi di Polsek Babadan dan petugas kepolisian segera mendatangi lokasi.
“Ojolnya bingung akhirnya laporan ke polisi di Polsek Babadan. Kami (anggota polsek Babadan) merapat ke lokasi,” terang mantan KBO Satreskrim Polres Ponorogo ini.
Kala dihampiri oleh petugas, penumpang akhirnya mereda tangisnya dan mengungkapkan keinginan untuk diantarkan ke kos-kosan di sekitar alun-alun Ponorogo.
Wanita tersebut, ujat AKP Hariyadi mengalami masalah dengan sang kekasih hingga membuatnya kesal.
Terjadilah pertengkaran di mana Y mencoba menelepon pacarnya tapi tak diangkat dan akibatnya dia ngamuk hingga menunjukkan perilaku tantrum.
“Berantem begitu. Dia (Y) berusaha menelepon tidak diangkat. Karena itu kemudian tantrum,” pungkasnya.
Baca Juga: Jangan Asal Nyeplos! Arti Kata Tobrut yang Viral di TikTok Punya Makna Negatif
GridPop.ID (*)