Find Us On Social Media :

Remaja Laki-laki di Medan Tewas Tertembak, Pelaku Diduga Polisi hingga Wartawan Dilarang Meliput

By Andriana Oky, Kamis, 18 Januari 2024 | 20:15 WIB

Ilustrasi jenazah

GridPop.ID - Geger kabar penembakan yang menewaskan seorang remaja berinisial RF (17) di Medan, Sumatera Utara.

Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan.

Diwartakan Tribun-Medan.com, RF diduga menjadi korban penembakan oknum polisi di Jalan Taman Makam Pahlawan Kecamatan Medan Belawan.

Ketika awak media mencoba masuk, salah seorang personel Brimob berpangkat Bripka bernama Taslim JS mempertanyakan kehadiran awak media.

Namun, setelah dijelaskannya awak media malah di suruh pergi dan tidak boleh mendekati kamar jenazah.

"Situ saja dulu nunggu (nunjukan ke arah keluar), kami punya peraturan di sini. Kami ada prosedurnya, ini kan asrama kita," kata Taslim kepada awak media yang dilarangnya masuk, Rabu (17/1/2024).

Awak media pun mencoba menanyakan alasan mengapa tidak boleh masuk sedang para warga terlihat hilir-mudik keluar masuk.

"Kami bilang tunggu dulu di situ. Kan kita punya aturan, ini perintah pimpinan kami," sebutnya.

"Kami PAM dulu di sini, kalau sudah bisa masuk. Abang jangan gitu dong, kita tugas Abang tugas kan, saya hargai tugas Abang," lanjutnya.

Baca Juga: Biodata Artis Zena Dinda Defega, Pengacara Cantik yang Jadi Kuasa Hukum Bripka Ricky Rizal di Kasus Brigadir J

Korban Meninggal Dunia

Sementara itu melansir TribunStyle.com, Humas Rumah Sakit Umum Daerah Pirngadi Medan, Gibson Girsang menyebutkan korban telah meninggal dunia.

RF meninggal dunia setelah mendapatkan perawatan intensif di ruang ICU.

"Iya benar meninggal dunia, sekira pukul 16.00 WIB tadi," kata Gibson kepada Tribun-medan, Rabu (17/1/2024).

Ia menyampaikan, korban meninggal dunia karena bekas luka tembakan di bagian kepalanya.

"Iya luka tembakan dibagian kepala, untuk proyektilnya nggak ada ditemukan ditubuhnya," sebutnya.

Keluarga Tempuh Jalur Hukum

Sementara itu kakak korban, Adel menuturkan bawha kasus ini rencananya akan dilaporkan ke Polda Sumut.

"Hapannya oknum itu tertangkap di proses hukum.

Baca Juga: NGERI! Calon Presiden Ekuador Tewas Ditembak Usai Kampanye, Dibunuh ala Pembunuh Bayaran

Kalaupun adik saya hidup, dia pasti cacat kata dokter karena saraf matanya kena dan dia bisa buta," bebernya dikutip dari Tribun-Medan.com.

Terkait kejadian ini, Tribun-medan telah berupaya mengkonfirmasi Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Janton Silaban, namun belum merespon.

GridPop.ID (*)

Baca Juga: Nyalinya Sempat Ciut 2 Kali Dibentak Ferdy Sambo, Chuck Putranto Berani Pancing Atasannya Soal Penembakan di Duren Tiga