Find Us On Social Media :

Jelang Pemilu, Istilah Golput Kini Sedang Viral di TikTok, Apa sih Artinya?

By Helna Estalansa, Kamis, 8 Februari 2024 | 06:45 WIB

Arti kata golput

GridPop.ID - Istilah viral di TikTok yang akan kita bahas kali ini adalah kata "golput".

Mungkin banyak di antara kamu yang sering mendengar istilah golput akhir-akhir ya.

Apalagi pemilu 2024 sebentar lagi akan terlaksana.

Sudah pasti istilah golput menjadi viral di TikTok dan media sosial lainnya.

Melansir dari TribunTrends.com, istilah golput ini sedang viral di TikTok dan menjadi topik hangat menjelang pemilu.

Lantas, apa arti sebenarnya dari golput?

Berikut adalah penjelasan tentang arti golput yang sering dibahas menjelang Pemilu.

Pada bulan Februari 2024 ini, kita akan memilih pemimpin Indonesia untuk lima tahun ke depan.

Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk tidak melakukan golput.

Satu suara dapat menentukan masa depan bangsa Indonesia.

Golput adalah tindakan yang bisa dilakukan oleh sebagian orang.

Baca Juga: Sering Masuk FYP, Ini Arti Kata Dude, Istilah Bahasa Inggris yang Viral di TikTok

Istilah golput semakin sering dibicarakan menjelang pemilihan umum (pemilu) atau pemilihan kepala daerah (pilkada).

Setiap tahun, golput selalu menjadi perhatian karena dianggap mengganggu proses demokrasi di negara ini.

Golput sering dianggap sebagai sikap acuh, apatis, atau ketidakpedulian terhadap situasi politik.

Hal ini menyebabkan seseorang enggan untuk ikut serta dalam pemilihan umum.

Arti Golput

Dikutip dari situs Pusat Edukasi Antikorupsi KPK via TribunTrends.com, istilah golput atau golongan putih pertama kali muncul secara populer menjelang Pemilu 1971.

Pada bulan Juni 1971, sekelompok mahasiswa, pemuda, dan pelajar berkumpul di Balai Budaja Djakarta dan mendeklarasikan pembentukan "Golongan Putih" sebagai gerakan moral.

Ini dipicu oleh perasaan bahwa aspirasi politik mereka tidak terwakili oleh lembaga politik formal pada waktu itu.

Di antara tokoh-tokoh yang menjadi pendorong gerakan tersebut adalah Adnan Buyung Nasution dan Arief Budiman.

Kelompok Golongan Putih ini mengajak orang-orang yang tidak ingin memilih partai politik atau Golkar untuk mengisi bagian yang kosong di antara gambar partai dengan menekan bagian yang putih.

Dengan demikian, golput adalah keputusan dari warga negara yang telah masuk dalam kategori pemilih, tetapi tidak mengambil bagian atau tidak menggunakan hak pilihnya dalam pemilihan umum.

Baca Juga: Kata Dink Viral di TikTok, Ternyata Ini Artinya, Apa Bedanya dengan Childfree?

Hal ini mencerminkan sikap apatis, ketidakterlibatan dalam urusan politik, dan keengganan untuk ikut serta dalam pemilihan umum.

Penyebab Orang Golput

Melansir dari Kompas.com (12/5/2022), berdasarkan faktor penyebabnya, golput dapat dikelompokkan menjadi dua jenis:

1. Golput karena masalah teknis

Ini merujuk kepada orang-orang yang tidak ikut memberikan suara atau tidak dapat hadir di tempat pemungutan suara (TPS) karena beberapa alasan teknis.

Alasan ini bisa berupa ketidaktahuan akan jadwal pemilu, kesibukan lain yang bertepatan dengan hari pemungutan suara, atau kesengajaan untuk tidak menghadiri TPS.

Orang-orang yang memilih golput karena alasan teknis ini sering kali dianggap apatis terhadap urusan politik.

2. Golput karena alasan ideologis

Alasan lainnya adalah karena mereka menilai bahwa tidak ada kandidat yang layak untuk dipilih sebagai pemimpin.

Golput jenis ini biasanya merupakan bentuk protes terhadap pilihan kandidat yang terbatas dan dianggap tidak memenuhi harapan mereka.

Jenis golput seperti ini sering disebut sebagai golput ideologis, karena dilakukan dengan kesadaran penuh serta didukung oleh argumentasi yang kuat dan rasional.

Itu dia penjelasan dari arti kata golput, istilah yang viral di TikTok jelang pemilu.

Baca Juga: Masih Kelas 1 SD, Tulisan Bocah Ini Super Rapi hingga Bikin Guru Takjub, Videonya Viral di TikTok

(*)