GridPop.ID - Aksi pencurian yang terjadi di Sukoharjo berikut ini tengah menjadi sorotan publik dan viral di media sosial.
Betapa tidak? Sang maling justru menuliskan sebuah pesan di lantai rumah korban.
Sebagai informasi, kasus pencurian ini terjadi di Desa Manang, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, pada Selasa (20/2/2024).
Melansir dari TribunTrends.com, sang maling mengaku melakukan tindakan tersebut karena terdesak oleh biaya untuk pengobatan anak dan istrinya.
Setelah melakukan pencurian, dia kemudian meminta maaf kepada pemilik rumah dan berjanji untuk tidak akan melakukannya lagi di rumah tersebut.
Pernyataan dari pelaku pencurian ini ditulis di lantai rumah yang menjadi sasarannya.
Pesan yang ditulis oleh pelaku tersebut kemudian menjadi viral di media sosial setelah diunggah oleh akun @infocegatansolo.fb.
Beragam reaksi netizen pun membanjiri di kolom komentar.
"Smga mndapatkan hidayah dn kmbli mjdinorg baik dan lepas dri kesusahan hidup,"
"manang-nya sebelah pundi masmin?"
"Cari wae pelaku proses aja tuman,"
"wes tulisane elek, klakuane elek, mesthi raine yo elek,"
"Manang kie akeh lowongan pekerjaan..Lho.. niat cari yg halal masih ada jalan kok.."
"Semoga si pencuri insaf, dan mendapatkan pekerjaan supaya tidak mencuri lagi,"
"Malinge nulis surat wasiat to kui....aneh..."
Berikut adalah isi pesan yang ditulis oleh pencuri kepada pemilik rumah, seperti yang dikutip dari TribunSolo.com:
"Pak Bu maaf, kami terpaksa mencuri karena untuk pengobatan anak istri saya.
Saya janji ini terakhir kali kami mencuri.
Setelah itu saya jamin rumah ibu aman.
Kami hanya mengambil uang bu. Selain itu tidak."
Anak dari pemilik rumah, Nasa Ulu Faqihuddin, mengungkapkan bahwa kejadian pencurian ini sudah terjadi dua kali di rumah orang tuanya.
"Jadi kejadian kehilangan itu udah kedua kalinya di rumah bapak. Kalau yang dulu itu masih sekitar 6 bulan yang lalu, baru-baru saja," kata Nasa.
Pada kejadian terakhir ini, pelaku masuk ke rumah sekira pukul 18.00 WIB, saat rumah dalam keadaan sepi.
"Jadi semalam itu, bapak sama ibu sedang keluar rumah. Adik saya juga kebetulan baru kuliah, dan rumah kosong," ujar Nasa.
Tiga jam setelah kejadian, orang tua Nasa kembali ke rumah dan menemukan lampu dalam keadaan mati.
"Pukul 21.00 WIB, saat bapak dan ibu kembali, lampu di rumah mati dan kondisi gelap."
"Setelah dicek ternyata benar rumah sudah berantakan," ungkap dia.
Mereka menemukan bahwa sejumlah barang berharga dan uang telah hilang.
Nasa mengestimasi bahwa jumlah uang yang dibawa pelaku mencapai sekitar Rp 7 sampai 8 juta.
Selain itu, pelaku juga membawa kabur laptop yang memiliki harga sekitar Rp 5 juta.
"Total saya perkirakan (kerugian) Rp 13 sampai 14 juta, soalnya yang diambil juga laptop."
"Padahal yang ditulis di lantai hanya mengambil uang," tandas Nasa.
Baca Juga: Singkatan Bahasa Inggris yang Lagi Viral di TikTok, Apa Maksud dari IDC?
(*)