Find Us On Social Media :

VIRAL! Guru SD Dihabisi Calon Suami Lantaran Jengkel Korban Jalin Komunikasi dengan Pria Lain Jelang Pernikahan

By Ekawati Tyas, Minggu, 3 Maret 2024 | 15:46 WIB

Guru SD dibunuh calon suami, alibinya bikin geram.

GridPop.ID - Seorang ibu guru SD dibunuh sang calon suami dengan dalih kesal.

Insiden pembunuhan guru SD ini membuat warga Kabupaten Mesuji, Lampung gempar.

Melansir Tribun Jabar, korban adalah guru SD bernama Rosiya Aprilia (25) yang bekerja di SD Negeri 8 Tanjung Raya, Kabupaten Mesuji.

Korban ditemukan meninggal di mess sekolah pada, Kamis (29/2/2024).

Dari sejumlah foto yang beredar, korban tergeletak di kasur dengan kondisi bersimbah darah.

Nampak pula luka sayatan di bagian lehernya.

Usut punya usut, pelaku pembunuhan itu adalah calon suami korban sendiri.

Pelaku berhasil diamankan jajaran kepolisian, dilansir dari Tribun Lampung.

Pelaku ditangkap di Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Mesuji, pada Kamis.

Kanit Reskrim Polsek Tanjung Raya Iptu Sutrisno membenarkan bahwa pelaku adalah kekasih atau calon suami korban.

Diketahui bahwa keduanya akan segera melangsungkan pernikahan.

Baca Juga: Yudha Arfandi Terbukti Cek CCTTV Lewat HP, Polisi: Bisa Diterapkan Pasal Pembunuhan Berencana

Kapolres Mesuji AKBP Ade Hermanto mengungkapkan motif pelaku membunuh kekasihnya itu karena rasa cemburu.

"Pelaku melakukan perbuatannya tersebut karena rasa cemburu dengan teman lelaki korban," ujarnya Ade saat jumpa pers, dikutip dari TribunLampung, Jumat (1/3/2024).

Tak hanya itu saja, pelaku juga jengkel lantaran korban secara sepihak mengubah tanggal pernikahan.

"Jadi korban merasa menanggung malu karena tanggal pernikahan yang sebulan disepakati, diubah secara sepihak oleh korban," ungkapnya.

Akibatnya, pelaku pun tega membunuh kekasihnya dengan luka sayatan di bagian tenggorakan korban.

Tidak sampai disitu, usai lakukan pembunuhan pelaku pun membuat alibi agar tidak tertuduh sebagai pembunuh kekasihnya.

"Jadi pelaku ini telah menyusun alibi sehingga seolah-olah dia tidak melakukan pembunuhan tersebut," ucapnya.

Pelaku mengajak teman korban yang bernama Situ untuk makan agar seolah-olah ia tak mengetahui kejadian ini.

Kemudian, ketika mendengar korban meninggal dunia, pelaku berpura-pura pingsan di kantor korban.

Selain itu, pelaku juga mendatangi rumah orang tua korban.

Mengutip Tribun Medan, Kasat Reskrim Polres Mesuji, AKP Sigit Barazili mengatakan, dari keterangan pihak keluarga korban, pasangan ini direncanakan akan melakukan ijab qabul pada malam takbiran mendatang.

Baca Juga: Rencana Menikah Setelah Lebaran Pupus! Wanita 19 Tahun Dieksekusi Calon Kakak Ipar, Permasalahan Sepele Ini Jadi Biangnya

"Pasangan ini akan menikah di bulan April tepatnya pada malam takbir Idul Fitri mendatang," katanya, Sabtu (2/3/2024).

Pelaku menghabisi nyawa korban menggunakan pisau dapur di rumah tersebut.

Menurutnya, jasad Rosya Aprilia pertama kali ditemukan oleh rekannya yang baru pulang mengajar.

"Korban ini ditemukan oleh temannya yang juga sesama guru.

Temannya ini kebetulan tinggal bersama korban di rumah dinas tersebut.

Temannya ini dijemput pelaku usai dia membunuh korban, dia menjemput karena sebelum cekcok dan dibunuh, Rosya ini meminta tolong untuk menjemput temannya di sekolah," jelasnya.

Usai mendapati Rosya telah terbujur kaku di kamarnya, teman korban langsung melaporkan ke tetangga hingga akhirnya polisi tiba di lokasi kejadian.

"Dari keterangan teman korban ini kami mendapatkan petunjuk patut diduga kuat yang melakukan pembunuhan itu adalah calon suaminya karena sebelumnya dia tidak ingin masuk ke dalam rumah beralasan terburu-buru ingin bekerja," ungkapnya.

Atas petunjuk tersebut, polisi akhirnya berhasil menangkap Andre Armanda di kediamannya.

Andre juga mengakui telah melakukan pembunuhan tersebut.

Ia nekat membunuh calon istrinya karena cemburu buta korban msih berkomunikasi dengan pria lain.

Baca Juga: Tega Bunuh Pemilik Warung di Padeglang, Motif Siswa SMK Ini Terungkap, Kini Terancam 15 Tahun Penjara

GridPop.ID (*)