Di akhir video, ibu korban mengaku ingin menggugat cerai suaminya tersebut.
Ia juga tidak sudi jika anaknya harus dinikahkan dengan pria yang ini berstatus sebagai suaminya itu.
Saking sedihnya, ibu korban bahkan berharap agar janin yang ada di kandungan anak keduanya itu bisa digugurkan.
"Ya kita mah kepengen marian, anake kita priben carane aja dadi. Jare mah tukang kiret, di kiret tah priwen, syukur syukur gugur.
Kita ora sudi, jawabane pengen dikawin kita ora sudi anak kita di kawin (Ya saya ingin cerai, anak saya gimana caranya tidak jadi.
Katanya ada tukang kiret, dikiret atau gimana tuh, syukur-syukur gugur.
Saya tidak sudi, jawabannya ingin dinikahi saya tidak sudi anak saya dinikahi)," ucap sang ibu.
Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar, melalui Kasat Reskrim Polres Indramayu, AKP Hilal Adi Imawan, mengatakan, kasus ini sekarang sudah ditangani polisi.
Pelaku yang merupakan ayah tiri berinisial S tersebut pun sudah ditangkap dan ditahan di Polres Indramayu.
Ibu Korban Melapor
Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar melalui Kasat Reskrim Polres Indramayu, AKP Hilal Adi Imawan mengatakan, kejadian ini terjadi di wilayah Kecamatan Kroya, Indramayu.