Find Us On Social Media :

Viral di TikTok, Remaja Ini Ngeluh Tak Bisa BAB, Ternyata Jadi Korban Fantasi Seksual Pacar, Dokter: Ini Udah Parah

By Helna Estalansa, Minggu, 17 Maret 2024 | 19:45 WIB

Ilustrasi korban pelecehan seksual

GridPop.ID - Kasus kekerasan seksual yang diungkap oleh dokter ini tengah viral di TikTok.

Dalam video yang beredar, dokter ini membongkar kisah pilu seorang gadis remaja yang menjadi korban kekerasan seksual oleh kekasihnya.

Akibat ulah kekasihnya itu, nyawa gadis itu pun terancam.

Gadis ini pun harus dioperasi karena tindakan kekasihnya itu.

Melansir dari TribunTrends.com, dokter obgyn bernama Amira Abdat menceritakan secara langsung kronologi korban mengalami pelecehan seksual.

Korban ternyata adalah seorang anak di bawah umur yang telah mengalami pelecehan seksual berulang kali oleh pacarnya selama tiga tahun.

Kasus ini terungkap setelah orang tua korban melaporkan kondisi tragis putri mereka kepada pihak kepolisian.

Kemudian, pihak kepolisian membawa korban beserta orang tua ke dr. Amira untuk pemeriksaan lebih lanjut mengenai kondisi korban.

Dokter Amira, yang bertugas di RSUD Fakfak Papua Barat, kemudian mengungkapkan cerita ini melalui akun TikTok-nya.

Pada awal cerita, dokter Amira langsung mengucapkan istighfar karena menurutnya kasus ini sangatlah parah dan menyakitkan.

"Astaghfirullahaladzim, saya enggak akan pernah berhenti edukasi untuk anak perempuan, laki-laki dan orang tua karena kembali terjadi lagi di negeri ini," ungkap dr. Amira dilansir TribunnewsBogor.com, Minggu (17/3/2024).

Baca Juga: Tak Heran Viral di TikTok, Berikut Arti di Balik Istilah Starboy yang Populer di Kalangan Gen Z

Gadis yang menjadi korban ini diketahui berusia 17 tahun.

Orang tua korban kemudian mengungkapkan kisah pilu yang dialami putri mereka.

"Pasien saya ini adalah seorang anak perempuan berusia 17 tahun. Datang dibawa orang tuanya karena permintaan dari kepolisian untuk dilakukan visum, untuk mengetahui anaknya ini apa aja organ kewanitaannya yang sudah terkena pelecehan seksual. Menurut orang tuanya ini masuk pelecehan seksual di bawah umur," kata dr. Amira.

Kepada orang tuanya, korban mengungkapkan bahwa dia telah berpacaran selama tiga tahun dengan seorang pria berusia 20 tahun.

Selama masa pacaran itu, korban menceritakan bahwa mereka sering melakukan hubungan intim.

Namun, yang sangat memprihatinkan adalah bahwa korban mengungkapkan bahwa dalam tiga tahun itu, dia telah tiga kali melakukan hubungan intim melalui belakang alat kelaminnya.

"(Korban) disetubuhi pacarnya yang sudah berumur 20 tahun dan sudah berpacaran selama tiga tahun. Sudah berkali-kali hubungan intim suami istri enggak aman. Karena tiga kali berhubungan intim lewat anus dan berkali-kali lewat depan (kelamin wanita)," imbuh dr. Amira.

Mendengar cerita korban, dokter Amira semakin terkejut ketika mengetahui perbuatan keji yang dilakukan oleh pelaku.

Ternyata, selama melakukan hubungan intim, pelaku selalu merekam aksinya tersebut.

Pacar korban kemudian mengungkapkan alasannya memvideokan tindakan keji tersebut.

"Lebih parahnya dilakukan video (direkam), jadi pacarnya ini memvideo karena si laki-lakinya ini kerja di luar kota dan butuh melihat rekamannya ketika LDR," ujar dr. Amira.

Baca Juga: Viral di TikTok, Gelang Balenciaga Seharga Rp 51 Juta Ini Panen Hujatan Netizen Gegara Mirip Selotip

Tidak berhenti sampai di situ, dokter Amira semakin terkejut ketika mendengar cerita selanjutnya dari korban.

Korban mengungkapkan bahwa selama berhubungan intim, dia sering menjadi pelampiasan fantasi seksual pacarnya.

Salah satunya adalah dengan fantasi yang tidak wajar, yaitu menggunakan tutup botol sebagai alat bantu.

Setelah mengetahui hal tersebut, dokter Amira kembali mengucapkan istighfar.

"Yang lebih parahnya, fantasi dari si laki-laki ini berlebihan. Pada waktu berhubungan dengan anus, dimasukkan botol spray makarizo buat perempuan itu dimasukkan ke anusnya. Mungkin ini kiamat sudah dekat," ucap dokter Amira.

Akibat dari fantasi seksual pelaku, korban mengalami kondisi yang sangat menyakitkan.

Selama beberapa hari, korban tidak dapat buang air besar dan buang angin.

Kondisi ini membuat orang tua korban panik, dan akhirnya terungkaplah penyebab mengapa korban mengalami kesulitan BAB.

Ternyata, tutup botol yang digunakan pelaku saat berhubungan intim tersangkut di anus korban.

"Pasien setelah beberapa hari hubungan intim sama pacarnya mengeluh ke orang tuanya 'saya enggak bisa buang air besar, perut saya sakit, enggak bisa buang angin'. Sama dokter dicari ke penyakit dalam, kemudian USG, konsul ke saya, akhirnya dilakukan foto abdomen. Ternyata ditemukan tutup botol si semprot rambut itu ada di dalam rektum, jadi masuk ke dalam anus. Astaghfirullah, ini udah parah banget," ungkap dr. Amira.

Atas kasus yang menggemparkan tersebut, dokter Amira segera memberikan pertolongan kepada korban yang nyaris kehilangan nyawa.

Baca Juga: Viral di TikTok, Ternyata Ini Arti Kata Ngabuburit yang Sering Dipakai Umat Muslim saat Menunggu Buka Puasa

Kasus ini akhirnya berujung pada penangkapan pelaku oleh pihak kepolisian dan proses pengadilan.

"Ini udah pelecehan seksual, kekerasan seksual, bisa menyebabkan kematian, akhirnya korban dioperasi untuk diambil tutup botolnya. Akhirnya orang tuanya minta pertanggungjawaban dan si laki-laki udah diamankan," kata dr. Amira.

Meskipun pelaku telah dihukum, dokter Amira tetap merasa tidak puas karena korban masih mengalami kondisi yang menyakitkan pasca-kejadian.

Dengan demikian, dokter Amira memberikan pengingat kepada orang tua serta anak-anak laki-laki dan perempuan untuk selalu menjaga diri.

"Inilah bukti nyata bahwa pendidikan moral, pendidikan agama, pendidikan seks harus diberikan sedini mungkin. Makanya orang tua harus belajar terus untuk mendidik anak-anak. Dan anak perempuan dan anak laki-laki, sadar diri," imbuh dr. Amira.

Mendengar cerita dari dokter Amira, beberapa netizen langsung memberikan reaksi di kolom komentar.

"astagfirullah gede bgt lho tutup botol makarizo,"

"Makarizo hair spray, gede banget botol nya bu dokter. takut,"

"dok ini kasus beneran kan? atau cmn edukasi ja,"

"dok, tolong berikan cara mengedukasi dini ke anak" kita, bagaimana cara menyampaikannya.. agar tidak salah bicaranya.."

"dojter amira kuat banget ngadepin kasus2 aneh gini, sehat2 ya dok,"

"knp sih dr ini kalo cerita horor teruss jujur takutt,"

"gw kelahiran 99 dan temen" w masih banyak bgt yg jomblo kadang kaget liat kelakuan anak bocah skrg soal sex udah pada pinter" dan aneh"."

@dokteramiraobgyn Kejahatan seksual anak dibawah umur #dokterobgynpedalaman#papua#fyp ♬ suara asli - dr.Amira,SpOG

Baca Juga: Viral di TikTok, Kata Takjil yang Sering Dipakai saat Bulan Ramadan Ternyata Berasal dari Bahasa Arab

(*)