Find Us On Social Media :

Inalillahi 7 Kendaraan Tabrakan Beruntun di Tol Sumo, Tak Ada Korban Jiwa

By Andriana Oky, Minggu, 14 April 2024 | 16:45 WIB

Kecelakaan beruntun terjadi di M 713 Jalur A Tol Surabaya-Mojokerto (tol Sumo)

GridPop.ID - Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi menjelang arus balik.

Terbaru kasus kecelakaan beruntun terjadi di M 713 Jalur A Tol Surabaya-Mojokerto (tol Sumo), Sabtu (13/4/2024) malam pukul 18.45 WIB.

Dilansir dari BanjarmasinPost.co.id sebanyak tujuh kendaraan mengalami tabrakan beruntun.

Untungnya tak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini.

"Kecelakaan berawal saat kendaraaan yang tidak diketahui identitasnya melaju dari Mojokerto ke arah Surabaya di lajur tengah. Sampai di KM 713 Jalur A Tol Surabaya-Mojokerto, diduga mengerem mendadak," kata Kanit PJR Polda Jatim III, AKP Yudiyono

Di saat yang sama, kata Yudiyono, mobil Suzuki XL bernopol DR 1072 KM menabraknya dari belakang.

Yudiyono menduga, sopir mobil tersebut kurang konsentrasi sehingga tak bisa menjaga jarak aman.

"Patut diduga pengemudi Kendaraan Suzuki XL 7 nopol DR 1072 KM kurang konsentrasi dan tidak menjaga jarak aman kendaraan sehingga terjadi laka lantas," ujar Yudiono.

Dalam kecelakaan itu, seorang bayi berusia tujuh bulan mengalami luka benjol di kepala.

Baca Juga: Korban Selamat Ceritakan Detik-detik Kecelakaan Bos PO Rosalia Indah: Dengar Orang Teriak Histeris

"Posisi terakhir, ada dua kendaraan yang menabrak berada di jalur cepat menghadap ke timur. Situasi pada saat kejadian arus lalu lintas ramai lancar dan cuaca cerah," lanjutnya. Berikut tujuh kendaraan yang terlibat kecelakaan karambol tersebut, beserta pengemudinya:

Tips Berkendara Aman di Sistem One Way Saat Mudik Lebaran

Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengatakan, ada beberapa tips berkendara aman di sistem one way saat mudik lebaran yang perlu dilakukan pengemudi.

“Pertama, check di mana ujungnya rekayasa jalan tersebut dan kemana tujuannya, jangan asal masuk tapi keluarnya kelewatan atau kebingungan,” kata Sony kepada Kompas.com, Senin (8/4/2024) lalu.

Kemudian, pastikan untuk menjaga kecepatan berkendara, jangan sampai melebihi batas.

“Kedua, selarasi dengan kecepatan 60-70 Kpj ini bertujuan untuk menghindari tabrakan akibat disorientasi,” kata Sony.

Baca Juga: Inalillahi, Kakak Adik di OKU Tewas Kecelakaan saat Mudik Lebaran, Belum sempat Ketemu Ayah

Dia juga menyarankan, pemudik untuk berhenti di bahu jalan ketika mengalami masalah saat dalam perjalanan.

“Ketiga, jika bermasalah, ngantuk, ban bocor, mesin rusak dan lain-lain, berhentinya tetap di bahu jalan atau jalan terluar,” kata Sony.

Usahakan juga untuk tidak saling susul atau menyalip, dan pilihlah lajur sesuai dengan aturan kecepatan.

“Sekalipun kosong bukan berarti boleh tancap gas ya,” kata Sony.

Terakhir, pastikan kendaraan dalam kondisi prima karena jika terjadi kerusakan akan sulit mendapatkan bantuan, mengingat ini satu arah.

GridPop.ID (*)

Baca Juga: Kronologi Kecelakaan Mandala Shoji, Kejar Waktu Buka Puasa, Kaget Tiba-tiba ada Truk Ngerem Mendadak