GridPop.ID - Masa remaja menjadi waktu di mana seseorang belajar mulai dewasa dan mengenal lebih banyak mengenai dirinya sendiri.
Namun, berbeda dengan remaja berusia 15 tahun ini yang menjadi korban pemerkosaan lima orang laki-laki.
Seorang remaja perempuan Johor diinterogasi oleh ibunya setelah sang ibu menemukan sebuah 'tanda merah' di lehernya.
Tak disangka, sang anak mengakui ia telah berhubungan badan dengan lima pria yang berbeda.
Baca Juga : Miliki Kebiasaan Aneh Selama 6 Tahun, Perut Anak Ini Membengkak hingga Ditemukan 1,5 Kg Bola Rambut!
Gadis itu melakukan hubungan badan pertamanya tidak lama setelah menyelesaikan ujian PMR pada Oktober tahun lalu.
Insiden itu terjadi setelah seorang teman lelaki dan dua sepupunya menjempunya di sekolah, mereka pun pulang bersama.
Melansir dari Oriental Daily via World of Buzz (6/3), setelah mengetahui tidak ada seorang pun di rumah, tiga laki-laki itu melakukan hubungan suami istri dengan anak berusia 15 tahun itu.
Insiden menyedihkan itu tak hanya terjadi satu kali saja.
Setelah kejadian tersebut, gadis itu kembali melakukan hubungan badan dengan dua laki-laki lain pada 1 Maret lalu.
Tak lama setelah itu, pada 3 Maret sang ibu menemukan celah sehingga mengetahui ada hal janggal di tubuh putrinya.
Sang ibu menemukan adanya 'tanda merah' di leher putrinya.
Setelah ditanyai lebih lanjut, sang anak mengungkapkan pemerkosaan yang dialaminya.
Ibunya pun langsung mengajukan kasus tersebut kepada polisi.
Pada hari yang sama, pukul 11:30 malam, polisi berhasil menahan lima pria berusia antara 16 dan 20 tahun.
Pelaku ada yang masih berstatus sebagai pelajar dan lainnya merupakan siswa puturs sekolah.
Baca Juga : Ngeri! Pria Ini Terpeleset Lalu Tewas Diduduki Seekor Gajah Saat Sedang Memandikannya
"Lima tersangka tidak memiliki catatan krimnal sebelum kejadian ini, dan akan dikembalikan selama empat hari mulai 4 Maret. Tiga dari lima tersangka adalah siswa sekolah menengah dan dua lainnya siswa putus sekolah dan penjaja air mineral," ujar Iskandar Puteri, kepala polisi Asisten Komisaris Dzulkhairi Mukhtar.
Korban sendiri tinggal bersama ibunya di Kangkar Pulai, sebuah daerah di Iskandar Puteri, Johor, Malaysia.
Sedangkan ayah korban sudah meninggal dunia.
(*)
Source | : | World of Buzz |
Penulis | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Editor | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Komentar